Priyo Budi Diam-diam ke Rumah Akbar Tandjung  

Reporter

Sabtu, 20 Desember 2014 07:23 WIB

Ketum Partai Golkar versi Munas Jakarta Agung Laksono bersama wakil ketua Yorris Raweyai (kiri) dan Priyo Budi Santoso, berikan keterangan kepada awak media, di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 12 Desember 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Juru runding kubu Agung Laksono, Priyo Budi Santoso, berkunjung ke kediaman Dewan Pembina Golkar kubu Aburizal Bakrie, Akbar Tanjung, di Jalan Purnawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (Golkar Bisa Paceklik di Pemilu 2019)

Akbar mengatakan pembicaraan informal pada Kamis malam lalu, 18 Desember 2014, itu melibatkan dua orang lagi. Namun, ia menolak menyebut kedua orang yang dimaksud. ('Golkar Ical Sudah Mati 2 kali, Jadi Zombie')

"Siapa tahu dari pembicaraan informal ini ada titik temu," kata Akbar kepada Tempo, Jumat malam, 19 Desember 2014. "Pertemuan Kamis malam itu adalah awal dari terwujudnya islah." (Diminta Islah, Kedua Kubu Golkar Siapkan Pilkada)

DPP Golkar kubu Agung menunjuk lima orang sebagai juru runding. Selain Priyo, mereka adalah Yorrys Raweyai, Ibnu Munzir, Agun Gunandjar Sudarsa, dan Andi Mattalatta. (Konflik Golkar, Ical Tantang Agung di Pengadilan)

Selanjutnya: Sebelum Priyo menemui Akbar Tanjung, tim negosiator kubu Agung Laksono berkumpul.
<!--more-->

Sebelum pertemuan Priyo-Akbar, tim juru runding Agung berkumpul di Gran Mahakam, Jakarta Selatan. Yorrys mengatakan mereka berdiskusi mulai pukul 19.00 WIB hingga 22.00 WIB. Setelah itu, Yorrys mengaku tak tahu ke mana Priyo pergi.

"Kalau pun Priyo ke Akbar juga tidak apa-apa. Siapa saja boleh membuka ruang lobi," kata Yorrys. (Islah Golkar Kubu Agung dan Ical, 5 Banding 2)

Agung Laksono beberapa kali mengutarakan tak mau membuka ruang mediasi dengan Akbar Tanjung. "Akbar adalah bagian dari kepengurusan Aburizal," katanya. (Islah Golkar, Kubu Agung Ajukan Lima Syarat)

Ketua DPP Golkar versi Agung, Leo Nababan, mengatakan penolakan itu disebabkan lantaran Akbar adalah bagian dari konspirasi Musyawarah Nasional di Bali. Selain itu, kata dia, ucapan Akbar sering tak konsisten. (Agung Tak Akui Mahkamah Partai Pimpinan Muladi)

Ia mencontohkan, sehari jelang Munas Bali akhir November lalu, Akbar meminta agar perhelatan tersebut ditunda. Namun, malamnya di kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Akbar malah menegaskan Munas Bali akan tetap diselenggarakan akhir November. "Akbar ini plinplan. Pagi ngomong tahu, sorenya berubah ngomong tempe," katanya.

Priyo tak mengonfirmasi perkataan Akbar. Beberapa kali panggilan ke nomor selulernya tak berbalas.

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Terpopuler:
Soal Natal, FPI Anggap Presiden Jokowi Murtad
JK Tantang Penyebar Isu Stop Jilbab di BUMN
Tolak Dinikahi, ISIS Penggal Kepala 150 Wanita
Kasus Lumpur Lapindo, Desmond: Jokowi Sandera Ical

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

6 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

17 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

25 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

26 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

26 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

27 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

30 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

36 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

36 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

42 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya