Empat Jaringan Narkoba Dunia Cengkram Indonesia  

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 18 Desember 2014 17:54 WIB

Petugas kepolisian menyusun barang bukti shabu saat rilis pengungkapan sindikat internasional narkotika jenis shabu (China-Hongkong-Indonesia), di Mabes Polri, Jakarta, 10 Oktober 2014. Polisi berhasil mengamankan 71,5 Kg shabu, senilai 143 milyar rupiah. TEMPO/M IQBAL ICHSAN

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Intelijen Badan Narkotika Nasional Komisaris Besar I Made Astawa mengatakan ada empat jaringan narkoba internasional yang saat ini menjadi pemasok utama narkoba ke Indonesia. "Jaringan ini menggunakan berbagai macam modus yang berbeda untuk mengedarkan narkoba di dalam negeri," katanya setelah membuka seminar kebijakan narkoba di Jakarta, Kamis, 18 Desember 2014.

Pertama, jaringan West Africa yang dikendalikan dari Nigeria. Cara mereka mendistribusikan narkoba sangat hati-hati, yaitu membagikan paket berisi 3-5 kilogram sabu kepada sepuluh orang. "Jadi, begitu tertangkap satu orang, kerugian mereka tidak terlalu besar, karena masih ada sembilan orang lainnya yang memegang puluhan kilogram sabu," ujar Made. Jaringan tersebut mendapatkan sabu dari pabrik di India. (Baca: Menteri Hukum: 6 Bandar Edarkan Narkoba dari Lapas)

Kedua, sindikat Iran. Jaringan ini kebanyakan mengedarkan natkoba jenis methamphetamine yang juga diproduksi di Iran. "Mereka lebih berani mengambil risiko. Setiap kali mendistribusikan dalam jumlah besar," tutur Made.

Ketiga, jaringan narkoba Cina dan Taiwan. Jaringan ini mendistribusikan prekursor atau bahan baku sabu. "Pusat pabrik mereka ada di Guangzhou." (Baca: Napi Bisa Kuliah S-1 di Penjara Mulai Februari 2015)

Sindikat keempat adalah dari Malaysia yang berafiliasi dengan bandar di Aceh. "Malaysia menjadi tempat transit dari negara produksi seperti Amerika Latin. Selanjutnya didistribusikan lewat Aceh," katanya. Malaysia sendiri, ujar Made, menjadi basis pabrik narkoba jenis Happy Five.

Karena itu, tutur Made, di Aceh dan Medan gampang sekali mendapatkan sabu atau narkoba jenis itu. "Dari Aceh ini kemudian disebarkan ke Jakarta dan kota-kota lain."

Empat sindikat tersebut saat ini menjadi prioritas BNN. "Pada 2015, keempat jaringan kami harapkan bisa dibongkar hingga ke dasar-dasarnya."

Selain oleh sindikat-sindikat tersebut, penjualan narkoba internasional juga dilakukan melalui Internet. "Mulai ada yang berani terang-terangan jualan di Internet. Sistem bayarnya menggunakan Bitcoin."

INDRI MAULIDAR




Berita terpopuler:
Rupiah Jeblok, SBY Bela Jokowi
Rabu Sore, Rupiah Jadi Mata Uang Terkuat di Asia
Rupiah Jeblok, SBY Curhat di Twitter

Berita terkait

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

22 jam lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

22 jam lalu

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

1 hari lalu

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

1 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

1 hari lalu

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

1 hari lalu

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

Polres Merauke menangkap empat tersangka pengedar ganja. Polisi masih menyelidiki jaringan narkoba di wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Geledah Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis di Apartemen TreePark BSD

2 hari lalu

Polisi Geledah Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis di Apartemen TreePark BSD

Sebuah kamar di Apartemen TreePark, BSD, Serpong, dijadikan tempat produksi narkoba jenis tembakau sintetis.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Peredaran Narkoba 49,8 Kilogram

2 hari lalu

Polres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Peredaran Narkoba 49,8 Kilogram

Satuan Reserse Narkoba Polres Jakpus mengungkap 15 kilogram narkoba dari jaringan Aceh, Medan, Palembang, dan Jakarta pada 7 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Kepolisian Ungkap Jaringan Narkoba Hydra, Berikut Informasi Jaringan Ini dan Kode Pemasarannya

2 hari lalu

Kepolisian Ungkap Jaringan Narkoba Hydra, Berikut Informasi Jaringan Ini dan Kode Pemasarannya

Polisi berhasil mengungkap jaringan narkoba Hydra di Bali. Berikut informasi tentang jaringan tersebut, dan bagaimana cara mereka memasarkannya.

Baca Selengkapnya

Kasus Pabrik Narkoba di Bali, Polisi Buru 2 WNA asal Ukraina

2 hari lalu

Kasus Pabrik Narkoba di Bali, Polisi Buru 2 WNA asal Ukraina

Bareskrim Polri mengungkap pabrik narkoba yang berada di kompleks vila Sunny Village, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, Bali

Baca Selengkapnya