TEMPO.CO, Surakarta - Kelompok terbang (Kloter) 71, rombongan haji terakhir debarkasi Surakarta mendarat di Bandara Adi Soemarmo hari ini, Kamis, 6 November 2014, pukul 08.22. Kloter 71 membawa 287 haji yang berasal dari gabungan 16 kabupaten atau kota di Jawa Tengah. (Baca: Penyelenggaraan Haji 2014 Segera Dievaluasi).
Kloter 71 juga menjadi kloter terakhir yang membawa jemaah haji yang tertinggal dari kloter sebelumnya. Meski demikian, juru bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Debarkasi Surakarta, Badrus Salam mengatakan masih ada empat haji yang tertinggal di Arab Saudi. "Mereka ditinggal karena tengah menjalani perawatan," kata dia di Asrama Haji Donohudan Boyolali.
Badrus mengatakan keempatnya mengalami gangguan syaraf sehingga butuh waktu lama untuk penyembuhan. Jika kondisinya membaik, mereka akan diantar pulang ke Indonesia oleh petugas Konsulat Jenderal di Arab Saudi. Badrus menegaskan perawatan mereka menjadi tanggung jawab pemerintah. "Nanti kami pulangkan dengan penerbangan reguler," ujarnya. (Baca: Cegah Ebola, Kenapa Kesehatan Jemaah Haji Dipantau).
Haji asal Surakarta yang masih dirawat yaitu Purwanti Sarli Kaimi dari Kloter 17 asal Kota Semarang, Paryono Duljamil Irsyad dari Kloter 64 Kebumen, Sri Mariasih Suyono Wisnu dari Kloter 69 Temanggung, dan Isminah Bronto Sudiro dari Kloter 70 asal Purworejo.
Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah
2 hari lalu
Yaqut Bertemu Menteri Haji Arab Saudi, Bahas Upaya Peningkatan Layanan Jemaah
Pertemuan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Tawfiq bin Fawzan Al-Rabiah untuk membahas kemudahan layanan bagi jemaah haji Indonesia.
