TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo akan meluncurkan Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera hari ini, Senin, 3 November 2014. Peluncuran akan dilakukan melalui lima kantor pos di Jakarta, yakni Kantor Pos Fatmawati di Jakarta Selatan, Kantor Pos Jakarta Timur di Jalan Pemuda Rawamangun, Kantor Pos Mampang Prapatan di Jakarta Selatan, Kantor Pos Jakarta Pusat di Pasar Baru, dan Kantor Pos Jakarta Utara.
Rencananya, Jokowi akan berkeliling mengunjungi satu per satu tempat peluncuran kartu tersebut, dimulai dari Kantor Pos Jakarta Pusat di Pasar Baru. Acara tersebut akan dihadiri pula oleh beberapa menteri Kabinet Kerja Jokowi-JK. (Baca: Biaya Premi Kartu Indonesia Sehat Sama Dengan JKN)
Menurut Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, tiga kartu itu akan diluncurkan Presiden di lima tempat melalui kantor pos di Jakarta. (Baca: Penghuni Kolong Jembatan Dilindungi KIS)
"Pada 3 November atau Senin, beliau meluncurkan kartu tersebut," kata Puan seusai rapat koordinasi di kantornya, Jumat, 31 Oktober 2014. Peluncuran kartu itu akan dhadiri sekitar 600 orang. Puan berharap kartu itu bisa membantu keluarga miskin mengatasi masalah kesehatan dan pendidikan. (Baca: Ini Beda Bantuan Siswa Miskin dengan Kartu Indonesia Pintar)
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menambahkan, program tersebut akan ditujukan kepada 1.289 juta keluarga miskin secara bertahap. Bujetnya Rp 6,48 triliun, menggunakan anggaran Bantuan Sosial Kementerian Sosial. (Baca: Pemerintah Bagikan 152.434 Kartu Indonesia Pintar)
SUNDARI
Terpopuler:
Ini Fasilitas Kamar Kos Raden Nuh
Raden Nuh @TrioMacan2000 Bos Perusahaan Media
Raden Nuh Ditangkap, Polisi Sita Empat Ponsel
Raden Nuh Ditangkap, Asatunews Tak Update Berita
@TrioMacan2000 Mengaku Tahu Korupsi Ahok
Berita terkait
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
1 jam lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem
1 jam lalu
Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.
Baca SelengkapnyaJokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti
3 jam lalu
Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,
Baca SelengkapnyaMembedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru
7 jam lalu
Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres
8 jam lalu
Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo
10 jam lalu
Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?
11 jam lalu
Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?
Baca SelengkapnyaKetahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa
11 jam lalu
Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik
12 jam lalu
Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club
Baca SelengkapnyaPermintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?
12 jam lalu
Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?
Baca Selengkapnya