TEMPO.CO, Bandung - Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Martinus Sitompul menyatakan pemberlakuan jam malam di wilayah hukum Polda Jabar telah menurunkan angka kejahatan jalanan dan narkoba. "Kasus kejahatan yang angkanya turun antara lain, perkelahian, pertengkaran, hingga keributan pasca-jam operasional hiburan malam selesai," kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 27 Oktober 2014.
Sehingga Polda Jabar kata Martinus akan tetap menerapkan kebijakan tersebut, meski banyak diprotes dari mereka yang kontra terhadap kebijakan tersebut. Kepolisian tidak gegabah menerapkan kebijakan tersebut, sebab kebijakan jam operasional oleh Polda Jabar merupakan kebijakan yang dilandasi oleh Undang-Undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Polri, pada Pasal 15, ayat 1 huruf K yang memuat kewenangan Polri dalam mengeluarkan surat izin dan atau surat keterangan yang diperlukan dalam rangka pelayanan masyarakat.
"Jadi kebijakan jam malam itu diterapkan dengan mempertimbangkan meningkatnya kasus kejahatan jalanan dan merebaknya penyalahgunaan narkoba," kata Martinus tanpa menyebutkan angka penurunan kasus kejahatan tersebut.
Hasil yang diperoleh dari kebijakan pembatasan jam malam, lanjut Martinus, antara lain, kasus kejahatan jalanan dan narkoba menurun. "Dukungan terhadap kebijakan tersebut dari organisasi masyarakat bahkan pekerja hiburan malam, khususnya pemandu lagu hingga kini terus mengalir," katanya.
Tadi pagi, ratusan pekerja tempat hiburan malam yang tergabung dalam Paguyuban Pekerja Malam Kota Bandung (PPMKB) berunjuk rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung, Jalan Sukabumi. Mereka menuntut agar pembatasan jam operasional tempat hiburan malam dicabut.
"Hampir setahun lebih kita digantung oleh pembatasan jam malam, padahal kami juga harus menghidupi keluarga," kata Koordinator Paguyuban Pekerja Malam, Dedi Ibong, di saat audiensi dengan anggota Dewan di kantor DPRD Kota Bandung, kemarin.
Imbauan jam malam atau operasional tempat hiburan malam hingga pukul 24.00 WIB diserukan oleh Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jeneral M. Iriawan. Imbauan itu diberlakukan setelah peristiwa pembacokan Kepala Polsek Astana Anyar, Bandung, Komisaris Sutorih saat melerai perkelahian di tempat hiburan di Jalan Sudirman, Bandung, 5 Januari lalu.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan institusinya tidak melanggar peraturan daerah mengenai pembatasan jam operasional tempat hiburan malam. Pemkot tetap merujuk perda yang memberlakukan jam operasional malam itu hingga pukul 03.00 WIB. “Itu menyangkut situasi keamanan Kota Bandung, dan wewenangnya ada di pihak kepolisian, bukan Pemkot," katanya.
Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Kota Bandung Mashudi mengatakan bahwa upaya pembatasan jam operasional malam merupakan kewenangan dari Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi keamanan Kota Bandung. Selama ini tindak kriminalitas di jalan sebagian besar disebabkan oleh kegiatan malam di tempat hiburan. "Kami tidak bisa mencabut imbauan begitu saja, karena itu wewenang dari pimpinan kami," katanya.
ENI S. | RISANTI
Terpopoler:
Pengamat Sesalkan Jokowi Pilih Ryamizard
Tujuh Pertanyaan Ibas kepada Jokowi
3 Dirut BUMN Jadi Menteri, Dahlan: Sangat Pantas
Ini Dia Menteri Luar Negeri Wanita Pertama RI
Berita terkait
Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran
39 hari lalu
Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.
Baca SelengkapnyaHaiti Berlakukan Status Darurat setelah Geng Bersenjata Serbu Penjara
54 hari lalu
Pemerintah Haiti mengumumkan status darurat dan memberlakukan jam malam setelah serangan geng bersenjata ke dua penjara
Baca SelengkapnyaIndonesia Sebut Pendudukan Israel di Palestina Ilegal, Apa Maksudnya?
23 Februari 2024
Hari ini, giliran Indonesia yang diwakili Menlu Retno Marsudi berbicara soal pendudukan Israel di hadapan ICJ.
Baca SelengkapnyaKebakaran Hutan Chile Tewaskan Sedikitnya 99 Jiwa, Ratusan Orang Masih Hilang
5 Februari 2024
Kebakaran hutan yang melanda Chile tengah telah menewaskan sedikitnya 99 orang dan lebih dari 200 lainnya masih hilang
Baca SelengkapnyaWarga Komoro Unjuk Rasa Presiden Assoumani Terpilih Keempat Kalinya
18 Januari 2024
Pemerintah Komoro memberlakukan jam malam setelah rakyat protes besar-besaran terhadap terpilihnya Presiden Assoumani untuk keempat kalinya.
Baca SelengkapnyaPria Bersenjata Tembaki Penduduk Desa di Manipur, India, 3 Orang Tewas
2 Januari 2024
Pria bersenjata yang mengenakan seragam kamuflase menembaki penduduk desa di negara bagian Manipur, India timur laut yang bergolak.
Baca SelengkapnyaManipur Bergolak lagi, Pemerintah India Berlakukan Jam Malam
28 September 2023
Manipur bergolak lagi ketika dua jasad mahasiswa komunitas Meitei yang diduga diculik ditemukan pekan ini.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Kejahatan Jalanan, Lima Kawasan di Yogyakarta Ini Jadi Sasaran Operasi Malam
25 September 2023
Operasi jam malam pun belakangan lebih intensif dilakukan di titik-titik rawan Yogyakarta dengan waktu secara acak.
Baca SelengkapnyaTiga Orang Tewas, Rumah Dibakar dalam Kekerasan Terbaru di Manipur
5 Agustus 2023
Manipur bergolak lagi, kali ini tiga orang dari komunitas Meitei ditembak mati dan rumah-rumah milik anggota komunitas Kuki dibakar.
Baca SelengkapnyaEthiopia Umumkan Keadaan Darurat Menyusul Bentrok Milisi
4 Agustus 2023
Pertempuran yang pecah di Amhara, wilayah terbesar kedua di Ethiopia awal pekan ini dengan cepat menjadi krisis keamanan.
Baca Selengkapnya