TEMPO.CO , Jakarta: Pemimpin partai oposisi Malaysia, Pakatan Rakyat, Anwar Ibrahim, mengucapkan selamat kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat yang baru, Setya Novanto, dan Ketua Dewan Perwakilan Daerah periode 2014-2019, Irman Gusman. (Baca: Setya Novanto cs Jadi Pimpinan DPR, PDIP Kalah 2-0)
"Saya ucapkan secara pribadi, congratulation, kepada Setya Novanto, Ketua DPR yang baru, dan juga Irman Gusman, Ketua DPD yang baru diangkat malam tadi," kata Anwar di Hotel Crown, Jakarta Selatan, Jumat, 3 Oktober 2014. (Baca: Anwar Ibrahim Gagal Ketemu Kalla, Kenapa?)
Selain memberikan selamat kepada Setya, Anwar juga mengaku bertemu beberapa politisi Senayan. Antara lain Airlangga Hartanto dari Partai Golkar dan Edy Gunawan dari Partai Kebangkitan Bangsa. Dan masih ada beberapa politisi yang tak ia sebut. (Baca: Kasus Sodomi, Anwar Ibrahim Kembali ke Pengadilan)
"Dan kami membicarakan dengan parlemen tentang isu-isu yang mendekatkan hubungan kita, Malaysia-Indonesia-Australia, yang menjadi negara jiran yang penting pada tahun ini," kata Anwar. (Baca: KPK Gerah Setya dan Fahri Jadi Pimpinan DPR)
Rapat paripurna DPR mengesahkan paket pimpinan DPR periode 2014-2019. Keputusan itu diambil secara aklamasi lantaran hanya ada satu paket pimpinan. Paket pimpinan disahkan setelah masing-masing fraksi mengusulkan formasi paket pimpinan yang terdiri atas lima orang dari fraksi yang berbeda. Usulan yang disampaikan Ketua Fraksi. (Baca: Seperti SBY, Setya Novanto Pun Jadi Trending Topic)
Untuk posisi ketua, Golkar mengajukan anggota fraksinya, Setya Novanto, menjadi ketua. Sedangkan kursi wakil ketua diisi oleh wakil Fraksi Demokrat, Agus Hermanto; wakil Fraksi PAN, Taufik Kurniawan; wakil Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon; dan wakil Fraksi PKS, Fahri Hamzah. (Baca; Formasi Pimpinan DPR Mengecewakan Investor )
Keesokan harinya, Senayan kembali memilih ketua DPD-nya. Dari pemilihan tersebut, Irman Gusman akhirnya terpilih kembali sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Senator asal Sumatera Barat ini mengalahkan pesaingnya, Farouk Muhammad, senator dari Nusa Tenggara Barat, dengan selisih 13 suara. (Baca: DPR Dikuasai Koalisi Prabowo, Indeks Saham Lesu)
FEBRIANA FIRDAUS
Berita Terpopuler
Diboikot DPR, 4 Kekuatan Besar Dukung Jokowi
Pemilihan Pimpinan DPR Tergesa-gesa, Fahri Hamzah: Demi Jokowi
Pimpinan DPR Dikuasai Pro-Prabowo, Puan: Zalim
