TEMPO.CO, Bandung - Kejaksaan Tinggi Jawa Barat mengganti 12 kepala kejaksaan negeri di Jawa Barat. Pemimpin baru ke 12 lembaga tersebut dilantik Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat Fery Wibisono di Bandung, Senin, 29 September 2014.
Mereka adalah Kepala Kejaksaan Negeri Bogor, Garut, Tasikmalaya, Cimahi, Sumedang, Ciamis, Karawang, dan Subang. Juga, Kepala Kejaksaan Negeri Cikarang, Banjar, Singaparna, dan Sumber.
Fery membantah pergantian tersebut lantaran kinerja para pejabat minus. "Ini perputaran (rotasi) saja. Semua yang diganti dipromosikan, naik pangkat," ujarnya seusai pelantikan di gedung Kejati Jawa Barat, Kota Bandung, Senin, 29 September 2014.
Pada kesempatan itu, Fery mengingatkan bahwa penanganan perkara di Jawa Barat harus obyektif dan profesional. "Hukum tidak ada kaitan dengan politik, dan politik tidak boleh mempengaruhi perkara hukum. Tidak boleh ada intervensi kepentingan lain, termasuk kepentingan pribadi," Fery menegaskan.
Berikut ini nama-nama kepala kejaksaan negeri yang baru dilantik: Katarina Endang S. sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Bogor, Sapta Subrata (Garut), Bambang Riady L. (Tasikmalaya), Zukarnaen (Sumedang), dan Handoko Setiawan (Ciamis). Selain itu, Achmad Miftahul A. menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, Datuk Rosihan Anwar (Subang), Dede Tri Haryadi (Sumber), M. Teguh Darmawan (Cikarang), Munaji (Banjar), Alexander Roland (Singaparna), dan Eri Satriana (Cimahi).
Fery juga melantik Bambang Bachhtiar sebagai Asisten Pidana Khusus Kejati Jawa Barat yang baru, menggantikan Irnensif yang kini menjadi pejabat pada Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung RI. Serta Supardi sebagai Kepala Bagian Tata Usaha Kejati Jawa Barat yang baru.
ERICK P. HARDI
Terpopuler:
2 Alasan Lucu Soal SBY Gugat UU Pilkada
'SBY Kecewa UU Pilkada, tapi Rakyat Tidak Bodoh'
5 Argumen DPR Soal Pilkada DPRD yang Terbantahkan
Cari Dalang UU Pilkada, SBY Diminta Introspeksi
Berita terkait
Kasus Bullying di Binus School Serpong Dilimpahkan ke Kejaksaan, Pelaku tidak Ditahan
5 hari lalu
Kasus bullying atau perundungan di sekolah Internasional Binus School Serpong segera memasuki babak baru.
Baca SelengkapnyaDugaan Korupsi APBDes di Tiga Desa di Tulungagung, Kejaksaan: Ada Kejutan Setelah Idul Fitri
28 hari lalu
Kejaksaan Negeri Kabupaten Tulungagung sedang menyelidiki kasus dugaan korupsi anggaran desa (APBDes) di sejumlah desa
Baca SelengkapnyaDugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan
31 hari lalu
Kejaksaan Negeri Medan menahan dan menetapkan dua mantan pejabat RSUP Adam Malik sebagai tersangka korupsi
Baca SelengkapnyaTolak Pleidoi Altaf Pembunuh Mahasiswa UI, Jaksa Kutip Ayat Al-Qur'an dan Memberikan Tasbih
37 hari lalu
Jaksa penuntut umum Kejaksaan Negeri Depok memberikan tasbih kepada Altafasalya Ardnika Basya (23 tahun), terdakwa pembunuhan mahasiswa UI.
Baca SelengkapnyaBupati Kediri Lakukan Perombakan Pejabat Struktural dan Fungsional
41 hari lalu
Para pejabat yang dilantik diminta untuk menjunjung tanggung jawab pada jabatan baru yang diemban
Baca SelengkapnyaTujuh Anggota PPLN Kuala Lumpur yang Diduga Curang Diadili Pekan Depan
55 hari lalu
Tujuh anggota PPLN Kuala Lumpur ditetapkan sebagai tersangka kecurangan pemilu
Baca SelengkapnyaKejari Depok Musnahkan Barang Bukti dari 183 Perkara, Mulai Ganja hingga Senjata Tajam
22 Februari 2024
Pemusnahan barang bukti ini hasil dari berbagai operasi dan penyelidikan yang dilakukan oleh aparat kepolisian dan jaksa di Kota Depok.
Baca SelengkapnyaBuronan Kasus Penipuan Muncul di TPS, Ditangkap Kejari Tangsel Usai Mencoblos
15 Februari 2024
Roland Yahya menjadi buronan sejak 2021. Pelariannya terhenti usai ikut mencoblos pemilu 2024
Baca SelengkapnyaKPK Limpahkan Kasus Suap Kajari Bondowoso ke Pengadilan Tipikor Surabaya
4 Februari 2024
Kasus suap Kajari Bondowoso, Jawa Timur segera bergulir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi PN Surabaya.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas di Bekasi Tersangka Korupsi Dana Bantuan dari DKI, Ditahan Kejaksaan
5 Januari 2024
Kejaksaan Negeri Kota Bekasi menetapkan empat tersangka dalam kasus korupsi pengadaan ekskavator dan buldoser pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi.
Baca Selengkapnya