Deplu Bentuk Pokja Pembebasan Tiga WNI di Filipina Selatan

Reporter

Editor

Jumat, 6 Mei 2005 15:36 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Departemen Luar Negeri Indonesia membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Mindanao untuk pembebasan tiga warga Indonesia yang disandera di Filipina Selatan. Kelompok kerja dipimpin Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Deplu, Herijanto Soeprapto. "Kami ingin upaya optimal agar tiga WNI kita bisa bebas," ujar Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Yuri Thamrin, Jumat (6/5) di Jakarta. Selain Pokja, pada Kedutaan Besar Indonesia di Manila, Filipina, juga dibentuk Responds Center untuk membantu gerak dan informasi perkembangan ketiga WNI yang sudah diculik sejak tanggal 31 Maret lalu itu.Pemerintah sendiri mengakui, proses pembebasan ini akan berlangsung lama karena situasi Filipina Selatan tidak dalam kontrol sepenuhnya tentara dan polisi Filipina. "Karena banyak masalah keamanan di sana," ujar Yuri. Sementara itu, kondisi geografis juga ditandai dengan wilayah yang banyak pulau. Para penculik juga dikabarkan selalu berpindah tempat. "Kami realistis, ini akan memakan waktu yang lama," ujar Yuri.Saat ini, selain meminta uang sebesar 3 juta ringgit kepada pengusaha Malaysia yang menjadi bos warga Indonesia yang disandera, penculik juga meminta uang 100 peso, obat-obatan, makanan, dan pakaian untuk keperluan warga Indonesia. "Kami tidak meladeni ransom (tebusan). Kalaupun uang 100 peso, makanan, pakaian, dan obat-obatan diberikan,itu karena alasan keselamatan mereka (para sandera)," lanjut Yuri.Yophiandi

Berita terkait

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

8 jam lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

14 jam lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

16 jam lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

7 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

8 hari lalu

Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

10 hari lalu

Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah

Baca Selengkapnya

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

11 hari lalu

Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.

Baca Selengkapnya

Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

12 hari lalu

Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

12 hari lalu

Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

12 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri sangat prihatin atas eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah menyusul Iran dan Israel yang sedang berkonflik.

Baca Selengkapnya