TEMPO.CO, Surakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mendorong anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2014-2019 membuat Undang-Undang Etika Berinternet. Alasannya, agar hal-hal tidak terpuji di dunia maya bisa berkurang.
"Saat ini teknologi makin maju. Pengguna Internet juga makin banyak. Sehingga perlu diatur agar tidak disalahgunakan," kata Roy saat meninjau persiapan Hari Olahraga Nasional di Stadion Sriwedari, Surakarta, Senin, 8 September 2014.
Selain mengusulkan UU Etika Berinternet, Roy juga mendorong DPR membuat UU Tindak Pidana Teknologi Informasi. Undang-undang itu diperlukan agar ada yang bertanggung jawab atas informasi yang beredar di dunia maya.
Jika ada aturan yang mengatur tentang penyebaran informasi di Internet, penyebar berita bohong bisa dimintai pertanggungjawaban atas tindakannya. "Pemberian informasi lewat Internet akan diatur oleh UU itu. Termasuk sanksi bagi yang menyebarkan kabar bohong," tutur Roy.
Pada 2008, sempat muncul kontroversi terkait dengan Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Teknologi Informasi. Kontroversi tersebut mencuat setelah Aliansi Nasional Reformasi Hukum Telematika Indonesia tak sengaja menemukan RUU Tindak Pidana Teknologi Informasi ketika mengkaji Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik. AKibatnya, RUU Tindak Pidana Teknologi Informasi ditolak sejumlah elemen masyarakat. (Baca juga: Pemerintah Siapkan Undang Undang Tindak Pidana Teknologi Informasi)
UKKY PRIMARTANTYO
Berita lain:
Gedung Parkir Skywalk Bandung Dibangun Bulan Ini
Pabrik Gabah Rahmat Gobel Mampu Serap 150 Ribu Ton
Sistem Pilkada Diubah, PDIP: Ini Kemunduran
Berita terkait
Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia
25 hari lalu
Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun
54 hari lalu
Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.
Baca SelengkapnyaPakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya
19 Maret 2024
Pemohon juga meminta rincian layanan Alibaba Cloud yang digunakan oleh KPU.
Baca SelengkapnyaIsu Gibran Diduga Pakai Alat Bantu saat Debat Kembali Mencuat, Apa Kata TKN?
25 Januari 2024
Warganet menduga Gibran menggunakan alat bantu dengar saat debat cawapres. TKN Prabowo-Gibran bilang begini.
Baca SelengkapnyaBareskrim Mulai Proses Laporan Terhadap Roy Suryo yang Curigai 3 Mic Gibran Saat Debat Cawapres
10 Januari 2024
Bareskrim Polri telah meminta keterangan dari 4 saksi ahli untuk mulai memproses laporan terhadap Roy Suryo. Bermula dari 3 mic Gibran saat debat.
Baca SelengkapnyaBakal Gunakan 1 Mikrofon di Debat Capres Ketiga, Ini Kilas Balik Polemik 3 Mikrofon
4 Januari 2024
Penggunaan tiga mikrofon di debat cawapres pada 22 Desember lalu menuai polemik. KPU memutuskan menggunakan mik tunggal dalam debat capres ketiga.
Baca SelengkapnyaIsi Garasi Roy Suryo yang Tuduh Gibran Pakai 3 Mic, Punya 35 Unit Mercy
4 Januari 2024
Roy Suryo dilaporkan ke Mabes Polri usai menduga Gibran Rakabuming Raka menggunakan tiga mikrofon saat Debat Cawapres. Berikut isi garasi dia:
Baca SelengkapnyaRoy Suryo Dilaporkan Soal Hoax Terhadap Gibran Rakabuming, Ini Kata Bareskrim
3 Januari 2024
Bareskrim menyatakan penyidik akan melakukan analisa terhadap laporan dugaan penyebaran berita bohong yang dilakukan Roy Suryo.
Baca SelengkapnyaSoal Somasi Roy Suryo, Komisioner KPU Bilang Konsekuensi Pekerjaan
28 Desember 2023
Akar persoalan Roy Suryo versus Hasyim itu bermula dari komentar Roy di X.
Baca SelengkapnyaRoy Suryo Tak Masalah Dilaporkan ke Bareskrim Buntut Tudingan Gibran Curang di Debat Cawapres
28 Desember 2023
Roy Suryo membenarkan kabar ia akan dilaporkan ke Bareskrim Polri buntut tudingan Gibran Rakabuming Raka curang saat debat cawapres.
Baca Selengkapnya