Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani terisak ketika memberi keterangan resmi terkait wafatnya Ketua Umum Partai Gerindra, Suhardi di RS Pusat Pertamina, Jakarta, 28 Agustus 2014. Almarhum akan semayamkan di Yogyakarta. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Jenazah Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Suhardi hari ini, Jumat, 29 Agustus 2014, akan diberangkatkan ke Yogyakarta untuk dimakamkan. Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Gerindra Habiburokhman mengatakan jenazah Suhardi akan dibawa dari kantor Dewan Pengurus Pusat Gerindra sekitar pukul 08.00. (Baca: Fadli Zon: Suhardi 27 Tahun Tak ke Rumah Sakit)
Tadi pagi, tepat pukul 01.00, jenazah Suhardi yang meninggal di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Kamis malam, 28 Agustus 2014, disemayamkan di kantor Gerindra di Ragunan, Jakarta Selatan. Namun Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto tak terlihat di kantor. (Baca: Suhardi Disebut Lewati Masa Kritis)
"Prabowo akan memimpin upacara pelepasan pada pukul 08.00," kata Habiburokhman di kantor Gerindra. (Baca: Ketua Umum Gerindra Koma di RSPP)
Suhardi dirawat sejak Juli lalu karena menderita kanker tenggorokan yang menyebar hingga ke paru-paru. Rabu malam lalu, kondisinya semakin kritis. Wakil Presiden Boediono yang membesuk mengatakan sempat berkomunikasi dengan Suhardi. "Dia merespons. Artinya (Suhardi) sadar," kata Boediono. (Baca: Suhardi Idap Kanker Paru-paru Stadium 4)