PSI Masuk PAN

Reporter

Editor

Rabu, 6 April 2005 19:57 WIB

TEMPO Interaktif, Yogyakarta:Partai Syarikat Indonesia (PSI) secara resmi menyatakan bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Dengan bergabungnya PSI, dipastikan kekuatan PAN semakin bertambah. Keputusan PSI bergabung dengan PAN dihasilkan melalui Mukernas PSI yang diikuti seluruh Dewan Pimpinan Daerah (DPD)-nya yang berjumlah 32 di seluruh Indonesia. "Surat resmi dan seluruh dokumen tentang PSI sudah kami serahkan kepada Pak Amien Rais. Dan rencananya, bergabungnya PSI ke PAN, akan diresmikan pada kongresII PAN di Semarang nanti,"kata Ketua Umum PSI,Rahardjo Tjakraningrat, Rabu (6/4) saatmenghadiri acara deklarasi pencalonan Soetrisno Bachirsebagai calon ketua umum PAN di Yogyakarta.Menurut Rahardjo, Muknernas PSI memutuskan meleburkandiri dengan PAN didasarkan atas ketentuanundang-undang. Dalam pemilu 2004 lalu, PSItidak lolos electoral treshold sehingga tidak berhak mengikuti pemilu 2009. Sesuai ketentuan, partai yang tidak lolos itu harus berkoalisi dengan partai lain. "Dan dalam Mukernas PSI beberapa waktu lalu, dengan sepakat PSI bergabung dan melebur dengan PAN. Alasannya, kami melihat PAN selaras dengan ideologi PSI yaitu relegiusitas dan kebangsaan,"kata Rahardjo.Syaiful Amin dan Heru CN

Berita terkait

Deklarasi Damai Pilkada Jabar Hanya Dihadiri 3 Kontestan, Bawaslu Dinilai Belum Optimal

27 hari lalu

Deklarasi Damai Pilkada Jabar Hanya Dihadiri 3 Kontestan, Bawaslu Dinilai Belum Optimal

Sejumlah kontestan tidak hadir saat acara deklarasi damai Pilkada Jawa Barat, Bawaslu disorot

Baca Selengkapnya

Eko Patrio Jadi Sekjen PAN, Sebelumnya Disiapkan sebagai Calon Menteri di Kabinet Prabowo

35 hari lalu

Eko Patrio Jadi Sekjen PAN, Sebelumnya Disiapkan sebagai Calon Menteri di Kabinet Prabowo

Wakil Ketua Umum PAN mengungkapkan alasan Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio ditunjuk sebagai Sekjen PAN.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Bicara Praktik Beli Suara untuk Jadi Anggota Dewan

38 hari lalu

Politikus PDIP Bicara Praktik Beli Suara untuk Jadi Anggota Dewan

"Memilih anggota DPR hari ini, semuanya vote buying, membeli suara, bayar masyarakat," kata Mercy.

Baca Selengkapnya

Ade Muchlas Syarif Dukung Andika Hazrumy di Pilkada Serang 2024

46 hari lalu

Ade Muchlas Syarif Dukung Andika Hazrumy di Pilkada Serang 2024

Sesepuh Partai Amanat Nasional (PAN) Banten, Ade Muchlas Syarif, secara tegas menyatakan dukungannya kepada bakal calon Bupati Serang, Andika Hazrumy, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Serang 2024

Baca Selengkapnya

Profil Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan Pertama Meksiko

59 hari lalu

Profil Claudia Sheinbaum, Presiden Perempuan Pertama Meksiko

Claudia Sheinbaum adalah presiden perempuan dengan latar belakang akademisi. Ia aktif suarakan isu lingkungan dan populer di kalangan rakyat miskin.

Baca Selengkapnya

Kata KPU soal Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar

4 September 2024

Kata KPU soal Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar

Nisya Ahmad, adik selebritas Raffi Ahmad, dilantik menjadi anggota DPRD Jabar. Bagaimana KPU menjelaskan hal ini?

Baca Selengkapnya

Koalisi 6 Partai Usung Maesyal Rasyid-Intan Nurul Hikmah di Pilkada Tangerang

29 Agustus 2024

Koalisi 6 Partai Usung Maesyal Rasyid-Intan Nurul Hikmah di Pilkada Tangerang

Maesyal Rasyid, mantan Sekda Kabupaten Tangerang, sedangkan Intan merupakan adik kandung Ahmed Zaki Iskandar, bupati Tangerang dua periode.

Baca Selengkapnya

Ariza-Marshel Batal Maju, PAN Alihkan Dukungan ke Benyamin-Pilar

29 Agustus 2024

Ariza-Marshel Batal Maju, PAN Alihkan Dukungan ke Benyamin-Pilar

Ahmad Riza Patria (Ariza) mundur karena mendapat tugas khusus dari Partai Gerindra

Baca Selengkapnya

Susul Cak Imin dan Zulhas, Surya Paloh Terpilih Kembali Jadi Ketum

27 Agustus 2024

Susul Cak Imin dan Zulhas, Surya Paloh Terpilih Kembali Jadi Ketum

Surya Paloh menjabat sebagai Ketum NasDem selama tiga periode berturut-turut. Surya menyatakan, ingin terus memperbaiki Partai NasDem.

Baca Selengkapnya

Awalnya Dukung Revisi UU Pilkada, Kini Sejumlah Parpol KIM Bilang Ikuti Putusan MK

24 Agustus 2024

Awalnya Dukung Revisi UU Pilkada, Kini Sejumlah Parpol KIM Bilang Ikuti Putusan MK

Sejumlah parpol yang tergabung dalam KIM ini sebelumnya mendukung revisi UU Pilkada. Kini berubah sikap akan mengikuti putusan MK. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya