TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi mengaku mendapatkan banyak pertanyaan dari warga minoritas tentang situasi politik pada pemilihan presiden 9 Juli 2014. Sebagian dari mereka khawatir perhelatan pesta demokrasi itu akan berlangsung rusuh.
"Mereka bilang waswas dan akan pergi ke luar kota atau luar negeri," kata Sofjan dalam siaran pers yang dilayangkan ke Tempo, Ahad, 6 Juli 2014.
Pengusaha yang mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla itu lantas mengimbau agar warga minoritas tidak khawatir terhadap situasi politik 9 Juli. "Saya tegaskan, kami sudah berkoordinasi dan mendapat jaminan keamanan dari aparat. Jangan takut!" ucapnya.
Ia menyatakan kekhawatiran tersebut berasal dari teror dari pihak tertentu saja. Tujuannya, untuk menggembosi suara Jokowi-JK. Sofjan pun meminta agar mereka tidak ke luar negeri dan tetap menggunakan hak pilihnya pada 9 Juli.
"Ini saatnya menunjukkan tanggung jawab kita sebagai warga negara Indonesia. Untuk bersama segenap saudara-saudara kita yang muslim memasuki masa yang baru," ucapnya.
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif
10 hari lalu
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Pengusaha Minta Pemerintah Perluas Pemberian Insentif
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo Shinta Kamdani menilai melemahnya nilai tukar rupiah berdampak pada penurunan confidence ekspansi usaha di sektor manufaktur nasional.
Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian
20 Februari 2024
Aturan Pembatasan Impor Bahan Baku Bakal Diterapkan, Apindo Minta Ada Pengecualian
Apindo menilai, penerapan aturan itu tak perlu ditunda, namun perlu ada pengecualian pada beberapa bahan baku yang belum dan kurang diproduksi dalam negeri.