Mabes Polri akan Kirim Tim ke Ambon

Reporter

Editor

Rabu, 23 Maret 2005 16:47 WIB

TEMPO Interaktif, Ambon: Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) dalam waktu dekat akan mengirimkan tim supervisi untuk menyelidiki kasus-kasus peledakan bom di Ambon yang terjadi belakangan ini. Hal ini diungkapkan Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, AKBP Leonidas Braksan kepada wartawan di kantor Polres Pulau Ambon, Kompleks Prigilima Jalan dr Latumeten Ambon, Rabu (23/3). "Ini merupakan perhatian Mabes Polri terhadap kasus bom yang terjadi di Ambon," kata Kapolres.Hanya saja, lanjut Kapolres, tim supervisi tersebut menunggu laporan dari Polda Maluku agar dapat dipelajari lebih lanjut. Polisi telah mendeteksi beberapa titik rawan. Untuk kasus penaikan bendera RMS, daerah yang dianggap rawan adalah Kudamati, Kusu-Kusu Kecamatan Sirimau, Lateri dan Hative Besar berada di kecamatan Baguala dan desa Alang Kecamatan Leihitu. Sedangkan untuk kasus SARA daerah yang dianggap rawan adalah beberapa daerah perbatasan, seperti Batu Merah-Mardika, Pohon Pule di Kecamatan Sirimau dan wilayah Tanah Lapang kecil kecamatan Nusanive kota Ambon. Saat disinggung jumlah intelijen yang disebarkan di kota Ambon, dia enggan menjawabnya. "Itu untuk internal kami," ujar Kapolres AKBP Leonidas Braksan.Guna mengantisipasi aksi-aksi teror di Ambon, Kapolres juga mengungkapkan, saat ini telah disiagakan satu satuan setingkat kompi personil Brimob, satu SSK personil Samapta dan dibantu TNI yang diperbantukan.Selain menempatkan sejumlah kesatuan Polri dan TNI, Kapolres juga mengatakan, jelang HUT RMS 25 April mendatang, akan dilakukan operasi merah putih 2005 yang melibatkan seluruh personil Polri dan TNI yang tersebar di Maluku. Yusnita

Berita terkait

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

21 Desember 2020

Wisata Sejarah Jejak Portugis di Ambon, Papalvo Papalele Tak Pernah Ingkar Janji

Papalele memainkan peran yang amat penting selama konflik Ambon terjadi pada 1999. Prinsipnya kemanusiaan, kepercayaan, dan kesetiaan.

Baca Selengkapnya

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

1 Agustus 2018

Traveling Cuma Sehari di Kota Ambon

Kami menginap di hotel yang berlokasi di tengah Kota Ambon untuk memulai traveling.

Baca Selengkapnya

Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

31 Oktober 2016

Mantan Laskar Jihad Ambon Serahkan Senjata Api kepada Polisi

Senjata yang diserahkan secara sukarela itu terdiri atas 1 pucuk laras panjang, 3 pucuk laras pendek, 2 mortir, dan ratusan peluru.

Baca Selengkapnya

Konflik yang Dipicu Keberagaman Budaya Indonesia

21 Mei 2015

Konflik yang Dipicu Keberagaman Budaya Indonesia

PBB mencatat sebanyak 75 persen dari konflik besar yang terjadi di dunia saat ini berakar pada dimensi kultural.

Baca Selengkapnya

Bentrokan di Seram, Maluku, 13 Orang Ditahan

3 Januari 2013

Bentrokan di Seram, Maluku, 13 Orang Ditahan

Ada sejumlah buron yang menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM: Polisi Biarkan Konflik Saparua Haruku

11 Februari 2012

Komnas HAM: Polisi Biarkan Konflik Saparua Haruku

Konflik yang menewaskan tujuh orang yang berlangsung Kamis, 9 Februari, tapi polisi baru menurunkan pasukan Sabtu pagi ini.

Baca Selengkapnya

Ambon Memanas Lagi, Dua Rumah Terbakar dan Tentara Terluka

10 Juli 2010

Ambon Memanas Lagi, Dua Rumah Terbakar dan Tentara Terluka

Pertikaian ini berawal dari 10 anak berusia belasan tahun yang mengejek warga Batu Merah Kampung.

Baca Selengkapnya

Komando Militer Pattimura Tambah Satu Batalyon

30 Desember 2009

Komando Militer Pattimura Tambah Satu Batalyon

Selama ini wilayah yang harus diamankan Kodam terlalu luas bila dibandingkan dengan personil yang ada.

Baca Selengkapnya

Masalah RMS dan Perkelahian Antarkomunitas Masih Rawan

29 Februari 2008

Masalah RMS dan Perkelahian Antarkomunitas Masih Rawan

Pangdam XVI Pattimura Mayor Jenderal Rasyid Qurnuen Aquary mengatakan tantangan tugas Kodam Pattimura di tahun 2008 lebih berat dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Kalla Orasi di Depan Para Raja Maluku

29 Oktober 2007

Kalla Orasi di Depan Para Raja Maluku

Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan orasi di hadapan 500 raja dari delapan kabupaten/kota di Maluku, para pejabat dan Muspida Maluku dan 13 sultan dari 13 kesultanan di Indonesia pada acara Musyawarah Besar Latupati di Ambon Senin (29/10).

Baca Selengkapnya