Saksi Pastikan Tito Key Membunuh Basri Sangaji

Reporter

Editor

Selasa, 15 Maret 2005 15:21 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Tiga orang saksi, Ali Sangaji, M. Adil Tuheteru, dan Guru Sangaji, memastikan Tito Key hadir di kamar 301, Hotel Kebayoran Inn, saat peristiwa pembunuhan Basri Sangaji terjadi."Saya bisa pastikan Tito lah yang mengarahkan parang ke dada Basri," ujar Guru Sangaji dalam sidang pembunuhan Basri Sangaji di Kepolisian Resort Jakarta Selatan, Selasa (15/3). Sidang dipindahkan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan setelah sidang sebelumnya (1/3) rusuh.Senada dengan Guru Sangaji, Ali Sangaji melihat Tito Key naik ke tempat tidur dan menyerang Basri. "Saya bisa pastikan," ujarnya. Dalam pengakuannya di berita acara pemeriksaan, Ali mengaku sebelum kejadian tersebut dirinya tidak mengenal Tito. "Tapi saat pembacaan dakwaan pertama, saya lihat dia (Tito), dalam saat itulah saya ingat dia ada di kamar. Belakangan saya tahu itu Tito Key," tambahnya. Keterangan serupa juga diungkapkan oleh M. Adil. Ia juga mengaku tidak kenal Tito sebelumnya. Ia mengenali saat Tito hadir di persidangan dakwaan. "Waktu itu saya lihat laki-laki itu (Tito) kok masih di luar (bebas)," ujarnya. Keterangan saksi yang mengaku tidak mengenal Tito Key ditanggapi oleh Ketua Majelis Hakim Efran Basuni. "Masak sih kalian tidak kenal, kalian kan gank, apalagi Tito kan Ambon juga, sudah jujur saja," ujarnya. Tetapi ketiga saksi tetap mengaku tidak mengenal Tito. Ketiga saksi yang berada di kamar 301, Hotel Kebayoran Inn, mengaku melihat sekitar 10 orang melakukan penyerangan. "Kamar waktu itu terang dan sekitar 10 orang masuk ke kamar kami," ujar M. Adil. Dirinya kemudian mengambil asbak dan melempar ke arah pelaku. "Saya juga mengambil kursi sebagai tameng dan senjata untuk memukul," tambahnya. Saat diminta mengenali lima terdakwa yang hadir, Guru dan Ali Sangaji mengaku tidak dapat mengenali mereka secara spesifik. Berbeda dengan Adil yang dengan tegas mengatakan kelima terdakwa ada pada saat pembunuhan. Adil membenarkan dirinya melihat ada sosok berbadan kekar dan berambut cepak yang mengayunkan parang berkali-kali ke arah Jamal dan Ali. "Ya saya lihat itu," ujar Adil. Keterangan saksi lagi-lagi dipertanyakan oleh hakim. "Bagaimana mungkin dengan lampu terang kok hanya kenal wajah Tito, bagaimana dengan yang lain, ini nggak masuk akal," ujar Efran. Keterangan saksi dibantah oleh salah satu terdakwa, Seunnya Rahakbay. Menurutnya, mereka hanya delapan orang. "Enam orang naik ke kamar hotel dan dua orang menunggu di mobil," katanya. Sidang akan dilanjutkan minggu depan dengan agenda mendengarkan keterangan empat orang saksi dari jaksa penuntut umum. Astri Wahyuni

Berita terkait

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

10 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

10 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

10 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

13 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

15 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

15 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya