Terlibat Penembakan, Anggota TNI Divonis 3 Tahun

Reporter

Editor

Eni Saeni

Jumat, 16 Mei 2014 16:04 WIB

Ilustrasi penembakan. (AP Photo/Robert Ray)

TEMPO.CO, Banda Aceh - Praka Heri Shafitri, 31 tahun, dipecat sebagai anggota TNI dan dihukum 3 tahun penjara karena terlibat dalam penembakan posko Partai Nasional Demokrat di Kecamatan Matang Kuli, Aceh Utara. Putusan hukuman itu dibacakan ketua mejelis hakim Letkol Chk Budi Purnomo di Pengadilan Militer Kodam Iskandar Muda, Banda Aceh, Jumat, 16 Mei 2014.

Praka Heri adalah anggota Batalion Infantri/111 Raider Kodam Iskandar Muda yang terbukti meminjamkan senjata kepada tersangka penembakan posko Partai NasDem, yakni Rasyidin dan Umar. Heri juga mengkonsumsi sabu-sabu. Penembakan posko partai itu terjadi pada 16 Februari 2014 di Kunyet Mulee, Kecamatan Matang Kuli, Aceh Utara.

Letkol Budi mengatakan dalam sidang tersebut bahwa terdakwa dinyatakan melanggar Pasal 1 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1915, Pasal 148 KUHP Militer, dan Pasal 127 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Vonis tersebut sama dengan tuntutan dari oditur militer, Mayor Chk Uje Koswara, dalam sidang sebelumnya.

Keterlibatan Praka Heri bermula saat Rasyidin dan Umar bermaksud meminjam senjatanya jelang pemilihan umum legislatif 2014. Karena mereka sudah berkawan lama, Heri meminjamkan senjata itu. Kepada Heri, tersangka penembakan mengaku akan berburu babi. Sebelumnya, Heri dan Rasyidin juga sering memburu rusa dan kijang di hutan.

Menanggapi vonis itu, Praka Heri menyatakan pikir-pikir dulu untuk mengajukan banding. Sedangkan oditur militer Kodam Iskandar Muda menerima putusan tersebut.

ADI WARSIDI

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

2 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

5 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

6 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

6 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

6 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

6 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

6 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

6 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

6 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya