Ratusan Siswa SD dan Wartawan Demo Dukung Tempo

Reporter

Editor

Selasa, 29 Juli 2003 16:33 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung:Sekitar 200 siswa sekolah dasar dan wartawan unjuk rasa di Markas Polwiltabes Bandung, Kamis (13/3) siang untuk memprotes penyerangan kantor majalah Tempo oleh pendukung Tomy Winata. Para siswa SD itu merupakan peserta aksi dadakan. Awalnya, sekitar pukul 11.00 WIB sejumlah wartawan berkumpul di Patung Air, Jalan Insinyur Haji Djuanda Bandung. Wartawan yang berjumlah sekitar 100 orang itu membacakan puisi dan berorasi. Seniman Harry Roesli bergabung dan berorasi menentang pembungkaman pers. Setelah usai berorasi, Harry dan wartawan berjalan sekitar 1 kilometer menuju Polwiltabes Bandung di Jalan Merdeka. Selama perjalanan mereka mengacung-acungkan poster yang menggambarkan Tomy Winata bertanduk dengan tulisan Penjagal Kebebasan Pers. Setibanya di Polwiltabes, massa wartawan yang mengenakan pita hitam di lengan kanan, langsung membuat barisan menghadap gedung utama markas polisi. Mereka meneriakkan slogan, Jangan Biarkan Kekerasan Menutup Arus Informasi. Menurut Sulhan, juru bicara demonstran, kekerasan terhadap jurnalis akhir-akhir ini meningkat. Dalam satu bulan terakhir saja sudah ada tiga kasus. Pertama, kasus reporter Radio Bandung News, Agus Rakasihi, yang dihardik Wali Kota Bandung AA Tarmana. Kedua, pemukulan dan perampasan kamera oleh polisi terhadap fotografer Pikiran Rakyat Dudi Sugandi. Dan yang terakhir adalah kasus penyerangan ke kantor Majalah Berita Mingguan Tempo di Jakarta. Ini tidak bisa dibiarkan, kata Sulhan. Setelah itu, kronologi penyerangan kantor Tempo dibacakan, bahwa massa Tomy Winata dengan bringas menyerang kantor kantor majalah ini dan memukul empat wartawan termasuk pemimpin redaksi. Saat pembacaan kronologi berlangsung, SDN Banjarsari 1 yang bersebelahan dengan Polwiltabes, sedang bubaran sekolah. Tanpa diberi aba-aba atau perintah, siswa SD yang jumlahnya sekitar 100 orang meleburkan diri ke tengah massa wartawan. Suasana tampak makin ceria, karena dengan lugunya siswa yang mengenakan seragam putih merah itu mengacung-acungkan poster Tommy bertanduk. Lalu massa gabungan ini mengangkat tangannya ke udara sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya. Suasana haru terbangun, apalagi siswa SD bernyanyi dengan keras dan bersemangat. (Bobby Gunawan-Tempo News Room)

Berita terkait

Belanja Kegiatan Favorit Orang Indonesia saat di Singapura

56 detik lalu

Belanja Kegiatan Favorit Orang Indonesia saat di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3 Vaksin Wajib untuk Jemaah Haji 2024

25 menit lalu

3 Vaksin Wajib untuk Jemaah Haji 2024

Dalam rangkaian ibadah haji, kesehatan para jemaah haji menjadi faktor utama yang harus dipersiapkan dengan matang.

Baca Selengkapnya

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

1 jam lalu

Menyusul Kritik dari Israel dan AS, Ini Tanggapan Jaksa ICC

Kantor kejaksaan Mahkamah Pidana Internasional (ICC) menyerukan diakhirinya apa yang mereka sebut sebagai intimidasi terhadap stafnya.

Baca Selengkapnya

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

2 jam lalu

Palestina: Tidak Ada Guna Membahas Gaza di PBB

Dubes Palestina untuk Austria menilai upaya membahas Gaza pada forum PBB tidak akan berdampak pada kebijakan AS dan Eropa yang mendanai genosida.

Baca Selengkapnya

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

2 jam lalu

Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.

Baca Selengkapnya

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

4 jam lalu

Hikayat Deep Blue, Super Komputer IBM Pernah Lawan Grandmaster Garry Kasparov: Sebuah Tonggak AI

Grandmaster Garry Kasparov menjajal bertanding main catur dengan super komputer IBM, Deep Blue, pada 3 Mei 1997.

Baca Selengkapnya

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

4 jam lalu

Borussia Dortmund dan Marco Reus Sepakat Berpisah Akhir Musim Ini

Borussia Dortmund telah mengumumkan bahwa Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

4 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

4 jam lalu

Nasdem, PKS, dan Perindo Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel

Nasdem Sulsel menyatakan komunikasi politik tetap terbuka dengan partai lain guna menghadapi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

4 jam lalu

Mampir ke Jakarta Tzuyu TWICE Bagi Makna Kecantikan hingga Pose di Jalur Evakuasi

Tzuyu membagikan beberapa momen saat di Jakarta

Baca Selengkapnya