Duta Besar Amerika Bantah Penundaan Bantuan Militer untuk Indonesia

Reporter

Editor

Selasa, 29 Juli 2003 16:21 WIB


TEMPO Interaktif, Jakarta:Duta Besar Amerika Serikat Ralph L. Boyce membantah pemberitaan bahwa pemerintahnya telah menunda atau membatalkan bantuan pendidikan dan pelatihan militer IMET (International Military Education Training) senilai US$ 400 ribu. Tidak, itu tidak benar, kata Boyce saat ditanya para wartawan usai menemui Ketua Mahkamah Agung Bagir Manan di gedung MA, Selasa (22/7) siang.

Menurut Boyce, Kongres AS sendiri belum memutuskan secara final untuk menyetujui atau menunda bantuan yang akan diberikan untuk beberapa negara termasuk Indonesia. Proses yang berjalan di Kongres AS, kata Boyce, berjalan sangat lambat dan rumit. Masih ada perbedaan besar di Kongres AS dan prosesnya belum selesai.

Pemerintah AS, menurut Boyce, menginginkan program bantuan IMET tersebut dan pihaknya tidak menginginkan untuk menambah persyaratan baru. Tapi kami percaya kemungkinan prosesnya akan berakhir dengan baik, dia menuturkan.

Kepada pihak Indonesia, Boyce berharap jangan sampai keliru mengartikan pemberitaan-pemberitaan di surat kabar terakhir ini bahwa bantuan itu sudah final untuk ditunda. Belum ada yang final, ujar Boyce yang didampingi sejumlah pengawal dan stafnya. Boyce menganggap, pihaknya perlu untuk mengklarifikasi hal itu. Kami mendukung IMET karena kami pikir program ini baik untuk beberapa negara.

Boyce menemui Ketua MA Bagir Manan untuk merencakan penyelenggaraan pertemuan atau seminar selama tiga hari antara Departemen Kehakiman AS dan institusi hukum di Indonesia. Tim dari Amerika dipimpin oleh Marco Semetis dari Departemen Kehakiman Florida. Seminar ini akan digelar untuk saling mempelajari sistem hukum antar kedua negara.(Dimas-Tempo News Room)

Advertising
Advertising

Berita terkait

Serba-serbi Hammersonic Festival 2024, Targetkan 20 Ribu Penonton per Hari

1 menit lalu

Serba-serbi Hammersonic Festival 2024, Targetkan 20 Ribu Penonton per Hari

Sebelum menonton Hammersonic Festival 2024 pada 4-5 Mei 2024, simak beberapa informasi terkait lokasi hingga tiketnya.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

2 menit lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Resmi Pensiun, Berikut Daftar Panjang Prestasinya di Bulu Tangkis Dunia

2 menit lalu

Kento Momota Resmi Pensiun, Berikut Daftar Panjang Prestasinya di Bulu Tangkis Dunia

Kento Momota memenangkan 16 medali emas ajang BWF World Tour serta empat medali emas BWF Superseries.

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

3 menit lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

5 menit lalu

Cibis Park: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket, dan Daya Tariknya

Untuk menemani weekend, Anda bisa datang ke Cibis Park yang terletak di daerah Pasar Minggu. Ini lokasi, jam buka, dan harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Caleg NasDem Ikuti Sidang secara Daring, Hakim MK: di Tempat yang Layak, Tak Boleh Mobile

6 menit lalu

Caleg NasDem Ikuti Sidang secara Daring, Hakim MK: di Tempat yang Layak, Tak Boleh Mobile

Caleg Partai NasDem, Alfian Bara, mengikuti sidang MK secara daring tidak bisa ke Jakarta karena Bandara ditutup akibat erupsi Gunung Ruang

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

7 menit lalu

Fakta-fakta Hawa Panas di Indonesia Menurut BMKG

Menurut Deputi Meteorologi BMKG, Guswanto, fenomena hawa panas memiliki karakteristik yang berbeda dan tak memenuhi kriteria sebagai gelombang panas.

Baca Selengkapnya

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

7 menit lalu

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

11 menit lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

12 menit lalu

Komnas HAM Papua Rekomendasikan Pasukan Tambahan ke Intan Jaya Bukan Orang Baru

Komnas HAM Papua berharap petugas keamanan tambahan benar-benar memahami kultur dan struktur sosial di masyarakat Papua.

Baca Selengkapnya