SAAB Siap Transfer Teknologi Pesawat ke Indonesia  

Reporter

Minggu, 16 Februari 2014 04:02 WIB

SAAB JAS-39 Gripen yang diproduksi Swedia juga masuk daftar pilihan pengganti armada tempur MiG-29s milik Malaysia. REUTERS/Chaiwat Subprasom/Files
TEMPO.CO, Singapura - Peter Carlqvist, Wakil Presiden Svenska Aeroplan AB (SAAB, perusahaan industri pertahanan dan kedirgantaraan Swedia) menyatakan bahwa pihaknya siap mentransfer 100 persen sistem teknologi pertahanannya ke Indonesia.

"Pilihan menjadi 100 persen dalam menerima teknologi, selalu terbuka bagi kami," kata Carlqvist di sela pameran pertahanan Singapura Air Show yang digelar pada 11-16 Februari 2014.

Carlqvist mengatakan kebijakan itu dilakukan untuk membantu Indonesia agar tidak bergantung lagi pada perusahaan asal pesawat tersebut. "Kami ingin Anda yang melakukan kendali terhadap teknologi pesawat dari kami," ujarnya.

SAAB bersama Duta Besar Swedia, Ewa Polano, telah melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Purnomo Yusgiantoro pada September 2013. Kunjungan Delegasi SAAB ke Indonesia tersebut dalam rangka untuk menjajaki berbagai kemungkinan kerja sama di bidang industri pertahanan kedua negara.

Carlqvist mengatakan perusahaannya akan tetap membantu pemeliharaan pesawat setiap tiga tahun sekali. Tujuannya agar penyesuaian teknologi pesawat tersebut tetap terjadi, sembari melakukan transfer teknologi secara berkesinambungan. "Itulah cara pikir SAAB soal pemeliharaan pesawat modern," ujarnya.

Meski demikian, ia menyatakan transfer teknologi harus didahului koordinasi dengan pemerintah Indonesia soal perusahaan yang bakal disertakan. Sebab, SAAB meyakini Industri pertahanan harus dewasa bila ingin mendapatkan transfer teknologi. Kedewasaan yang dimaksud adalah kesiapan sumber daya manusia perusahaan tersebut.

"Saya melihat Indonesia sudah dewasa untuk menerima teknologi, tapi belum 100 persen," ujarnya, "Jadi kami ingin mencari tahu dulu teknologi yang ingin dikembangkan."

TRI SUHARMAN

Berita terkait

Bamsoet Ajak Investasi Pembangunan Pabrik Bubuk Mesiu di Indonesia

29 November 2023

Bamsoet Ajak Investasi Pembangunan Pabrik Bubuk Mesiu di Indonesia

Bambang Soesatyo mendukung rencana kerjasama antara perusahaan nasional Sapta Indonesia dan NRC Thailand untuk mendirikan sebuah fasilitas produksi bubuk mesiu atau gun powder yang sangat dibutuhkan dunia di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Turki, Bahas Kerja Sama Industri Pertahanan

23 Juli 2020

Prabowo ke Turki, Bahas Kerja Sama Industri Pertahanan

Keberangkatan Prabowo ke Turki terkait kerja sama industri pertahanan ini merupakan kali kedua.

Baca Selengkapnya

Wiranto Jamu Dubes Hungaria Bahas Kerja Sama Teknologi Pertahanan  

10 Agustus 2017

Wiranto Jamu Dubes Hungaria Bahas Kerja Sama Teknologi Pertahanan  

Menkopolhukam Wiranto menjamu Dubes Hungaria untuk Indonesia, Judit Nemeth Pach, untuk membahas kerja sama bidang teknologi pertahanan.

Baca Selengkapnya

Sebut Nato Usang, Trump Kembali Dikritik

17 Januari 2017

Sebut Nato Usang, Trump Kembali Dikritik

Juru bicar Nato, Oana Lungescu, menilai keberadaan Nato dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Airbus Kurangi 136 Ribu Pekerja di Prancis dan Jerman  

30 November 2016

Airbus Kurangi 136 Ribu Pekerja di Prancis dan Jerman  

Airbus mengumumkan pengurangan lebih dari 1.000 pekerja di Eropa dan menutup salah satu pabriknya sebagai bagian dari program restrukturisasi.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kembanggkan Industri Pertahana

4 November 2016

Indonesia Kembanggkan Industri Pertahana

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani Soemarno menegaskan Indonesia harus mampu mengembangkan industri peralatan pertahanan

Baca Selengkapnya

Inggris Alih Teknologi Pertahanan dengan Indonesia  

3 November 2016

Inggris Alih Teknologi Pertahanan dengan Indonesia  

Inggris siap bekerjasama dengan Indonesia dalam soal transfer teknologi pertahanan demi mewujudkan kerjasama berkesinambungan

Baca Selengkapnya

Pindad dan Turki Bikin Tank Medium, Begini Kemampuannya  

3 November 2016

Pindad dan Turki Bikin Tank Medium, Begini Kemampuannya  

Program pengembangan bersama ini menghasilkan desain tank medium yang memiliki kemampuan balistik dan anti-ancaman mutakhir.

Baca Selengkapnya

Perwira Angkatan Laut Se-Asia Pasifik Bahas Hukum Perang  

19 September 2016

Perwira Angkatan Laut Se-Asia Pasifik Bahas Hukum Perang  

Surabaya menjadi tuan rumah dalam acara workshop berskala international yang membahas Hukum Konflik Bersenjata di Laut.

Baca Selengkapnya

Peminat Pesawat N219 Berlimpah, Nasir Belum Gagas Ekspor

7 Agustus 2016

Peminat Pesawat N219 Berlimpah, Nasir Belum Gagas Ekspor

Proses sertifikasi memasuki bagian terakhir pesawat N219.

Baca Selengkapnya