Rudi Sangkal Tudingan Menangkan Perusahaan Bhatoegana

Reporter

Selasa, 4 Februari 2014 21:40 WIB

Mantan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Rudi Rubiandini. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Rudi Rubiandini membantah tudingan telah memenangkan PT Timas, perusahaan milik Ketua Komisi Energi DPR RI Sutan Bhatoegana dalam tender IDD Chevron.


"Itu hanya pernyataan si Sutan, sama dengan pernyataan lain di negeri ini. Apabila ada sebuah proyek yang takut bermasalah, dia menyatakan tolong dikawal," ujar Rudi, ketika ditemui seusai sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Selasa, 4 Februari 2014.


Menurut Rudi, tanpa ada pesan pendek dari Sutan Bhatoegana untuk meminta agar perusahaannya dikawal, PT Timas memang menawarkan harga paling rendah dalam proyek konstruksi terintegrasi instalasi bawah laut Gendalo-Gehem itu. "Kebetulan perusahaan yang dikawal saudara Sutan itu memang nilainya paling rendah. Memang dialah yang seharusnya jadi pemenang," ujar mantan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu (baca:Anak Buah Akui Terima 'Titipan' buat Rudi)

Namun Rudi mengakui memang ada beberapa masalah lain. "Dia (Sutan Bhatoegana) worried. Dia menyampaikan kepada saya. Bukan istilahnya saya harus mengatur, tidak sama sekali," kata dia.

Rudi mengatakan tender yang diikuti Sutan Bhatoegana merupakan tender biasa. Menurut dia, Sutan hanya mengingatkan saja agar proses tender dilakukan dengan baik. Rudi pun menepis anggapan bahwa tender IDD Chevron merupakan pesanan.
"Itu yang datang kepada saya banyak sekali berbicara seperti itu. Bukan hanya Pak Sutan," ujar dia.

Hingga saat ini, kata Rudi, pemenang tender proyek ini masih belum diputuskan. "Sampai hari ini, proses tender tadi belum ditentukan."

Sebelumnya, di persidangan, Jaksa Riyono membacakan pesan pendek dari Sutan yang diteruskan Rudi ke Gerhard Marteen Rumeser, Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis SKK Migas. (baca: Percakapan Bhatoegana Minta Perusahaannya Dikawal dalam Tender SKK Migas)

Berikut ini isi pesan pendeknya:

Rudi: "Pa Gerhard, apakah ini bisa dikawal:.. 'Sudah dibuka di Chevron bidnya.. Hasilnya sbb: Total Timas USD 1,888,419,614.83, Saipem-Rekin 2,284,253,898. Mohon Timas sebagai yang penawar yang termurah agar dikawal. Terima kasih.' Itu sms SB."

Gerhard: "Bisa aja Pak. Tapi ceritanya agak panjang. Nanti saya cari waktu untuk ketemu Pak Rudi."

Rudi: "Okey"

LINDA TRIANITA

Berita terkait
Bhatoegana, Ngeri-ngeri Suap dan Kawat Gigi
Tiga Petinggi Demokrat Terseret Suap SKK Migas
Skandal Migas Bebani Demokrat
Rudy Diduga Bermain di Proyek Lain

Berita terkait

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

16 Februari 2020

Terpidana Kasus Suap SKK Migas Rudi Rubiandini Bebas Hari Ini

Majelis Hakim menilai Rudi Rubiandini secara sah dan meyakinkan menerima uang suap SKK Migas, gratifikasi, dan melakukan pencucian uang.

Baca Selengkapnya

Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

19 November 2016

Sutan Bhatoegana Wafat, Begini Kata-kata Ajaib Almarhum

Sutan terkenal dengan ungkapan ngeri-ngeri sedap, masuk tuh barang, dan sorry my love.

Baca Selengkapnya

Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

19 November 2016

Demokrat: Sutan Bhatoegana Kader Terbaik, Kami Kehilangan

Sutan merupakan politikus senior yang memberikan warna tersendiri di ruang publik dan ruang politik selama kariernya.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

19 November 2016

Ketua MPR: Sutan Bhatoegana Orang Baik  

Sutan adalah terpidana kasus suap dalam pembahasan APBN-P 2013 di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

19 November 2016

Ketua MPR: Meninggalnya Sutan Bhatoegana Mengejutkan

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Zulkifli Hasan mengaku terkejut dengan kabar meninggalnya Sutan Bhatoegana.

Baca Selengkapnya

Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

19 November 2016

Suka Bercanda, Hal Ini Membuat Sutan Marah kepada Ruhut

Kendati suka bercanda, Ruhut mengaku juga pernah membuat Sutan marah.

Baca Selengkapnya

Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

19 November 2016

Bhatoegana Meninggal, Max Sopacua: Dia Sosok Penggembira  

Puluhan anggota keluarga, rekan kerja, dan politikus berdatangan ke rumah politikus Partai Demokrat itu.

Baca Selengkapnya

Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

16 November 2016

Kesehatan Memburuk, Sutan Bhatoegana Dipindah ke HCU  

Sutan Bhatoegana menjalani perawatan di RS BMC sejak 2 November lalu dengan gejala penyakit kanker hati.

Baca Selengkapnya

Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

16 November 2016

Kalapas Sukamiskin Bantah Kabar Sutan Bhatoegana Meninggal  

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Bandung, Dedi Handoko, membantah kabar bahwa Sutan Bhatoegana meninggal.

Baca Selengkapnya

Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

15 November 2016

Sutan Bhatoegana Sakit, Ini Saran KPK untuk Ditjen Lapas  

Sutan Bhatoegana, terpidana suap Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, menderita sirosis hepatis.

Baca Selengkapnya