Sel Anas Urbaningrum Terpisah, Apa Alasan KPK?

Reporter

Rabu, 15 Januari 2014 06:11 WIB

Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum digiring ke ruang tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, (10/1). TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO , Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi membantah memisahkan bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dari tahanan lainnya. Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha mengatakan sel yang ditempati tersangka pemberian gratifikasi terkait Hambalang itu memang berkapasitas satu orang.

"Kalau yang di (ruang tahanan) bawah memang satu-satu," katanya melalui layanan BlackBerry Mesenger, Selasa, 14 Januari 2014.

Menurut dia, ada sekitar 4 sel di lantai yang ditempati oleh Anas. Ketua Presidium Nasional Perhimpunan Pergerakan Indonesia ini masih bisa bersosialisasi dengan tahanan lainnya.

Meski demikian, kata dia, Anas memang dipisahkan dari tahanan lain yang tersangkut kasus Hambalang. KPK juga menahan bekas Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng di rutan yang sama. "Biasanya memang kalau ada beberapa tersangka dalam kasus yang sama, tempatnya dipisah," ujarnya.

Anas ditahan di Rutan KPK sejak 10 Januari lalu. Pengacaranya, Firman Wijaya, mengatakan kliennya ditahan di sel terpisah sehingga belum bisa berkomunikasi dengan tahanan lainnya. "Ini aneh," katanya.

Sebelum Anas, KPK juga telah menahan Andi di rutan yang sama. Sebelumnya, bekas Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Deddy Kusdinar, yang terjerat kasus yang sama juga ditahan di Rutan KPK. Namun lantaran Andi akan ditempatkan di sana, KPK memindahkannya ke Rutan Polres Jakarta Selatan.

Sedangkan tersangka lainnya, Teuku Bagus Mokhamad Noor ditahan di Rutan Salemba pada 15 November. Satu tersangka lain dalam kasus ini, Machfud Suroso, belum ditahan.

NUR ALFIYAH





Berita Lain
Akil Timbun Dolar di Tembok Ruang Karaoke

Ngotot Minta Duit, Akil Nge-PING!

Urusan Makan Anas Urbaningrum Bisa Bikin Repot KPK

Siapa Penghancur Demokrat Versi Marzuki Alie?

Berita terkait

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

6 jam lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

19 jam lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

19 jam lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

1 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

1 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

1 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

1 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya