Aktivis: WTO Sudah di Ambang Kematian

Reporter

Jumat, 6 Desember 2013 00:13 WIB

Anggota delegasi beraktivitas pada hari kedua Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-9 Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Badung, Bali, Rabu (4/12). ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, Denpasar - Koordinator aktivis Solidaritas Perempuan Indonesia, Puspa Dewi, mengatakan sesungguhnya World Trade Organization (WTO) sudah di ambang kematian. Hal itu disampaikan dalam kegiatan woman assembly dengan tema "WTO Grab Women's Life", di Denpasar, Kamis, 5 Desember 2013.

"Kalau kami lihat sebenarnya WTO (baca: Aktivis Kiri Berharap KTT WTO di Bali Gagal) sudah mau mati," ujarnya. Itu ditandai dengan mulainya beberapa negara membangun hubungan bilateral untuk kerja sama perdagangan.

"Kami lihat Indonesia juga saat ini sudah banyak melakukan kerja sama langsung antarnegara dalam perdagangan," ucapnya.

Dalam kerja sama tersebut, kata dia, seharusnya pemerintah juga menyiapkan mekanisme perlindungan terhadap hak-hak perempuan dan rakyat. Sebab, selama ini di WTO, kedaulatan bangsa untuk mengatur perdagangannya sendiri.

"Kerja sama itu juga harus ada mekanisme perlindungannya. Bagaimana pemerintah men-support masyarakat agar mereka bisa hidup dan berkembang," katanya.

Dalam forum itu juga dibahas tentang berbagai permasalahan akibat kebijakan-kebijakan WTO. Menurut dia, hampir semua perjanjian besar oleh WTO langsung bersentuhan dengan kehidupan perempuan.

PUTU HERRY

Topik Terhangat
Sitok Dituduh Hamili Wanita | HIV/AIDS dan Kondom | Kecelakaan Paul Walker | Polwan Berjilbab | Jokowi Nyapres |

Berita Terpopuler
Jokowi: Dengar Rhoma Nyanyi Yes, Nyapres No!
Kejar Agenda SBY, Rektor UIN Sewa Helikopter
Demokrat Diduga Terima Dana dari Bupati Rina
Jokowi Mulai 'Kampanye' di Jawa Timur Via Buku



Berita terkait

Indonesia Akan Gugat Uni Eropa ke WTO, Soal Apa?

13 November 2019

Indonesia Akan Gugat Uni Eropa ke WTO, Soal Apa?

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto memastikan Indonesia bakal menggugat Uni Eropa ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).

Baca Selengkapnya

Banding RI Atas Putusan WTO Diajukan Januari

27 Desember 2016

Banding RI Atas Putusan WTO Diajukan Januari

Ada beberapa peraturan yang disengketakan Amerika Serikat dan Selandia Baru sudah diamendemen selama proses sengketa berlangsung.

Baca Selengkapnya

Paket Bali Beri Kelonggaran Subsidi Pertanian  

8 Desember 2013

Paket Bali Beri Kelonggaran Subsidi Pertanian  

Selama jangka waktu tertentu, negara-negara berkembang dapat memberikan subsidi pertanian di atas ketentuan 10 persen.

Baca Selengkapnya

Pengamat: WTO Rugikan Indonesia  

8 Desember 2013

Pengamat: WTO Rugikan Indonesia  

Dalam Paket Bali yang disepakati tersebut, jika subisidi pertanian tidak ditingkatkan, maka petani di Indonesia akan banyak yang miskin.

Baca Selengkapnya

WTO : Paket Bali Ciptakan Keuntungan US$ 1 triliun

7 Desember 2013

WTO : Paket Bali Ciptakan Keuntungan US$ 1 triliun

Ini adalah keuntungan dari poin fasilitasi perdagangan.

Baca Selengkapnya

Paket Bali Disepakati, Konferensi WTO Berakhir

7 Desember 2013

Paket Bali Disepakati, Konferensi WTO Berakhir

Pertama kali dalam sejarah, WTO membuahkan kesepakatan.

Baca Selengkapnya

Ada Hiu Dikeroyok Ikan Kecil di Konferensi WTO  

6 Desember 2013

Ada Hiu Dikeroyok Ikan Kecil di Konferensi WTO  

Unjuk rasa terus dilakukan kelompok masyarakat dan LSM mengiringi Konferensi Tingkat Menteri World Trade Organization (WTO) yang sedang berlangsung di Nusa Dua, Bali.

Baca Selengkapnya

Tolak WTO, Indonesia Disebut Boneka Amerika

6 Desember 2013

Tolak WTO, Indonesia Disebut Boneka Amerika

Mereka juga mengecam sikap Indonesia yang seolah menjadi boneka dan kaki tangan Amerika yang disebut imperialis.

Baca Selengkapnya

Tolak WTO, LSM Indonesia Dukung Perjuangan India  

6 Desember 2013

Tolak WTO, LSM Indonesia Dukung Perjuangan India  

"Ini bicara soal kedaulatan."

Baca Selengkapnya

Hari Terakhir, Konferensi WTO Masih Alot

6 Desember 2013

Hari Terakhir, Konferensi WTO Masih Alot

India dan Amerika Serikat masih tidak sepaham mengenai subsidi dan mekanisme kuota ekspor produk pertanian.

Baca Selengkapnya