Ratusan Siswa di Solo Nekat Naik Motor tanpa SIM  

Rabu, 30 Oktober 2013 21:34 WIB

Pelajar menerobos jembatan penyebrangan orang (JPO) dengan sepeda motornya di kawasan Tegal Alur, Jakarta Barat, (16/9). TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Surakarta - Kesadaran pelajar di Surakarta dalam berlalu lintas masih memprihatinkan. Kepolisian Resor Kota Surakarta mencatat pada rentang Januari hingga September 2013 ada ratusan pelajar di Kota Bengawan yang terjaring razia di jalan raya.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Surakarta, Komisaris Matrius, mengatakan hingga September 2013 ada 768 pelajar yang terjaring razia. Mereka diketahui tidak memiliki surat izin mengemudi (SIM), tapi nekat mengendarai sepeda motor di jalan raya.

"Sebanyak 533 pelajar diamankan sepeda motornya dan 235 pelajar disita STNK (surat tanda nomor kendaraan)," katanya kepada wartawan seusai pencanangan sekolah pelopor keselamatan di jalan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 2 Surakarta, Rabu, 30 Oktober 2013.

Para pelajar boleh mengambil kendaraan atau STNK jika didampingi orang tua atau walinya. Kemudian mereka harus menandatangani surat pernyataan tidak akan melakukan pelanggaran lalu lintas lagi.

Matrius menegaskan, pengendara kendaraan bermotor harus memiliki SIM. Batas usia memiliki SIM adalah 17 tahun. "Pelajar di bawah usia 17 tahun tidak bisa memiliki SIM, sehingga praktis tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya," ucapnya.

Jika sudah 17 tahun, kepolisian siap mempermudah proses pembuatan SIM. Misalnya pelajar bisa mengajukan SIM kolektif yang dikoordinasi sekolah. "Kami akan mengadakan pelatihan tertib dan etika berlalu lintas di sekolah. Setelah itu, praktek ujian SIM bisa dilakukan di sekolah," katanya.

UKKY PRIMARTANTYO


Topik Terhangat:
Prabowo Subianto | FPI Geruduk Lurah Susan | Misteri Bunda Putri | Dinasti Banten | Suap Akil Mochtar




Berita Terpopuler:
Detik-detik Menegangkan Penangkapan Heru
Pengedar Foto Bugil Polwan Lampung Mantan Pacar
Heru Sulastyano Ditangkap di Rumah Istri Mudanya?
Ayah Korban Kasus Video SMP 4: Anak Saya Ketakutan
Soal Lurah Susan, Menteri Gamawan Pasrah

Berita terkait

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

1 hari lalu

Korlantas Uji Coba Pengiriman Surat Tilang Melalui Whatsapp

Bila sistem pengiriman surat tilang melalui Whatsapp aman, Korlantas akan memberlakukan aturan ini secara nasional.

Baca Selengkapnya

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

21 hari lalu

Pemberian Tilang Elektronik selama Mudik Lebaran 2024 Meningkat 15,9 Persen

Pemberian tilang elektronik meningkat seiring semakin banyak kamera ETLE yang terpasang dan merekam pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

21 hari lalu

Korlantas Polri Klaim Kecelakaan saat Mudik Lebaran 2024 Turun 15 Persen

Korlantas Polri mencatat kecelakaan lalu lintas di masa mudik lebaran 2024 turun 15 persen dan korban meninggal turun 3 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

23 hari lalu

Hari Ketiga Lebaran Tercatat 19.611 Pelanggar Lalu Lintas, 511 Dikenakan Tilang Elektronik

Hari ketiga Lebaran terjadi 317 kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan 43 orang meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

26 hari lalu

H-1 Lebaran 2024, Polri Catat Ada 60.157 Kendaraan Keluar Jakarta

Pada H-1 Lebaran kemarin, melalui GT Cikampek Utama ada 20.668 kendaraan yang keluar Jakarta, dan 56 kendaraan masuk.

Baca Selengkapnya

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

29 hari lalu

Operasi Ketupat: Ada 213 Kecelakaan Lalu Lintas Hari Ini, 23 Orang Wafat

Simak data Operasi Ketupat 2024 hari ini, Ahad, 7 April 2024. Jumlah kecelakaan hingga pelanggaran lalu lintas

Baca Selengkapnya

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

51 hari lalu

Pelanggaran Operasi Keselamatan 2024, Didominasi Pengendara Tak Pakai Helm SNI dan Safety Belt

Selama 11 hari Operasi Keselamatan 2024, Korlantas Polri menindak 13.373 pelanggaran ETLE dan tilang manual 53.656 pelanggar.

Baca Selengkapnya

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

59 hari lalu

Operasi Keselamatan Jaya 2024, Polisi Temukan 4.228 Pelanggaran Selama 4 Hari

Operasi Keselamatan Jaya 2024 merupakan upaya Polda Metro Jaya menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan korban jiwa akibat kelalaian pengendara.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

59 hari lalu

Korlantas Polri Akan Tindak Pelanggar Lalu Lintas Selama Operasi Keselamatan 2024

orlantas Polri disebut akan menertibkan para pengendara roda dua atau empat ketika melanggar lalu lintas selama Operasi Keselamatan 2024.

Baca Selengkapnya

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

59 hari lalu

Puluhan Ribu Pelanggar Lalu Lintas Ditindak dalam Operasi Keselamatan, Banyak Tak Pakai Helm dan Safety Belt

Korps Lalu Lintas atau Korlantas Polri telah menindak 30.468 pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2024 hingga hari ini.

Baca Selengkapnya