Sebelas peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat berfoto bersama usai memperkenalkan diri kepada Para Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) se-Indonesia di Jakarta (15/9). ANTARA/Rosa Panggabean
TEMPO.CO , Jakarta:Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Jhonny Allen Marbun tak menampik penjaringan calon presiden melalui konvensi belum menunjukkan gregetnya. Belum bergaungnya konvensi Partai Demokrat disebabkan fokus pemberitaan media pada hal lain di internal Demokrat yakni penunjukkan Ruhut Sitompul sebagai Ketua Komisi Hukum.
"Tapi semua kan masih berproses," kata Jhonny saat dihubungi, Ahad, 29 September 2013.
Jhonny mengingatkan, konvensi Demokrat dan hiruk pikuk penunjukkan Ruhut merupakan dua hal berbeda. Namun dia bisa memahami jika media lebih memilih untuk mengangkat pemberitaan mengenai Ruhut Sitompul. Menurut Jhonny, setiap media memiliki sikap tersendiri terhadap suatu isu. "Itu pilihan media mengangkat mana yang lebih menarik," kata dia.
Meskipun pemberitaan konvensi belum massif, dia yakin konvensi akan bisa menjadi wacana menarik di publik. Apalagi setiap kandidat akan turun ke lapangan mempromosikan diri ke masyarakat. Selain bertujuan untuk meningkatkan elektabilitas calon, konvensi juga bisa menaikkan elektabilitas Demokrat. "Sekarang sudah ada yang menonjol seperti Marzuki Alie," ujar dia.
Pemberitaan mengenai konvensi Partai Demokrat tenggelam oleh hiruk pikuk penunjukkan Ruhut Sitompul sebagai Komisi Hukum. Tak hanya itu, penyiaran konvensi Demokrat di TVRI selama 2,5 jam juga mendapat respon negatif dari publik. TVRI sendiri akhirnya memperoleh teguran tertulis setelah menyiarkan pengenalan masing-masing kandidat pada 15 September lalu.
