Keluarga Sisca Yofie: Tuhan Akan Bertindak

Reporter

Editor

Pruwanto

Selasa, 17 September 2013 05:36 WIB

Analisis terjepitnya rambut Sisca Yofie. Istimewa

TEMPO.CO , Bandung:Keluarga yakin Tuhan bakal bertindak dalam pengungkapan kasus pembunuhan Franceisca Yofie. Elfie, kakak Yofie, meyakini masyarakat akan membantu pengungkapan kasus sadistis itu dengan memberikan data dan informasi yang bermanfaat kepada aparat penegak hukum.

"Kami punya Tuhan,” ujar Elfie, usai bertemu jaksa intelejen Kejaksaan Negeri Bandung, Senin 16 September 2013. “Kami yakin Tuhan akan bertindak memberi pertolongan untuk terbukanya kasus adik kami sesuai fakta sebenarnya, transparan dan adil. Harapan kami semua aparat penegak hukum mau sungguh-sungguh bekerja dengan hormat dan rasa takut akan Tuhan."

Elfie meminta masyarakat tetap memberikan masukan terkait kasus Yofie melalui media sosial yang sudah tersedia. "Masyarakat bisa menggunakan akun twitter @opinisiscayofie untuk memberikan masukan data, fakta, informasi sekecil apapun terkait adik kasus adik kami. Tolong bantu kami," ujar dia.

Keluarga Yofie mendatangi Kantor Kejaksaan Negeri Bandung, Senin, 15 September 2013. Mereka terdiri dari kakak Yofie yakni Nevie (sebelumnya ditulis Silfie) serta Elfie dan suaminya, Andy--serta anak mereka--tiba sekitar pukul 12.30 WIB dengan menumpang Suzuki Carry biru tua D-1004-AS. Mereka didampingi penasehat hukum M. Tohir.

Keluarga menyampaikan sejumlah masukan untuk aparat kepolisian dan kejaksaan demi terungkapnya fakta kasus pembunuhan Franceisca Yofie. Salah satunya, terkait rekonstruksi kasus pembunuhan Yofie yang mereka saksikan langsung di kawasan Cipedes Tengah beberapa waktu lalu.

"Saat rekonstruksi (kasus pembunuhan Yofie) itu kami datang langsung ke lokasi, mengamati dan mempelajari. Ada beberapa hal yang kami lihat dan menurut kami perlu dikaji ulang,"ujar Elfie usai diterima Kepala Seksi Intel Kejaksaan Fauzy Marabessy di lantai dua Gedung Kejari Bandung.

Yofie tewas mengenaskan setelah diseret hampir 1 kilometer dan dibacok di Jalan Cipedes Tengah, Senin 5 Agustus lalu. Atas kasus ini, sejauh ini polisi sudah menetapkan dua tersangka pembunuhan yakni Wawan dan keponakannya, Ade.

Polisi mengklaim sudah merampungkan berkas Yofie dan melimpahkannya ke Kejaksaan pada akhir Agustus lalu. Namun lantaran dianggap belum lengkap, pada Kamis 11 September, jaksa mengembalikan berkas tersebut ke penyidik Polrestabes Bandung.

ERICK P. HARDI

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

6 menit lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

14 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

14 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

15 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

17 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

18 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

19 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

19 jam lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

1 hari lalu

Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya