TEMPO.CO , Bandung: Kepolisian Resor Kota Besar Bandung bakal menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Franceisca Yofie di lokasi kejadian dan beberapa titik lain pada Kamis, 22 Agustus 2013. Rekonstruksi dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pembuangan barang bukti pencurian serta kekerasan oleh para tersangka.
"Rekonstruksi mulai pukul 9 pagi," kata Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Diki Budiman di kantornya, Rabu 21 Agustus 2013. Rekonstruksi oleh dua tersangka ini akan dihadiri Kepala Polrestabes Komisaris Besar Sutarno dan jajaran Direktorat Reserse Kriminal Polda Jawa Barat ini.
"Rekonstruksi akan dilakukan dengan pengamanan cukup ketat dan pengawalan khusus kepada tersangka karena kami anggap kasus ini jadi atensi masyarakat. Juga untuk menghadapi membludaknya penonton dan orang dendam terhadap tersangka," kata Diki.
Diki meminta warga tak mendatangi lokasi rekonstruksi. Alasannya, setiap tahap rekonstruksi dipastikan bakal diliput media, termasuk televisi. "Kalaupun tetap menonton rekonstruksi kami imbau tertib dan mematuhi arahan dan pembatasan dari kepolisian agar setiap tahapan rekonstruksi berlangsung lancar," kata Diki.
Juru bicara Polda Jawa Barat Komisaris Besar Sitompul mengatakan, rekonstruksi di tempat kejadian perkara merupakan satu dari tahapan penyidikan. Reka ulang peristiwa kejahatan digelar setelah tersangka tertangkap, pemeriksaan para saksi dan tersangka, serta bukti-bukti mencukupi.
"Sejauh ini sudah 21 saksi diperiksa dalam kasus meninggalnya Sisca Yofie, termasuk saksi dari keluarga korban,"kata Martinus saat dihubungi.
ERICK P. HARDI
Berita Terpopuler:
5 Teknologi yang Mengancam Manusia
Ini Kronologi Aksi Gadis Pemotong 'Burung'
Sidang Kasus Cebongan, Hakim dan Oditur Ketakutan
Mantan Napi Ungkap Kengerian Penjara Korea Utara
Beragam Penyebab Rupiah Terjun Bebas
Berita terkait
Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India
1 jam lalu
Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim
16 jam lalu
Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel
16 jam lalu
Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.
Baca SelengkapnyaSuami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga
16 jam lalu
Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta
19 jam lalu
Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.
Baca SelengkapnyaKasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku
20 jam lalu
Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.
Baca SelengkapnyaPembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku
21 jam lalu
Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.
Baca SelengkapnyaPelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban
21 jam lalu
Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.
Baca SelengkapnyaAltaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding
1 hari lalu
JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.
Baca SelengkapnyaPembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban
1 hari lalu
Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.
Baca Selengkapnya