FPI dan Warga Lamongan Sepakat Berdamai  

Reporter

Kamis, 15 Agustus 2013 13:10 WIB

Sebanyak 42 anggota FPI Lamongan di giring menuju truk seusai menjalani pemeriksaan di Mapolda Jawa Timur, Surabaya, (13/8). Pemeriksaan anggota FPI tersebut terkait aksi pengrusakan dan penganiayaan terhadap warga. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Lamongan - Kepolisian Resor Lamongan memprakarsai kesepakatan damai antara anggota Front Pembela Islam dan warga di Kecamatan Brondong dan Paciran. Ikrar kesepakatan damai menghadirkan pejabat kepolisian Lamongan, para istri tersangka anggota FPI, dan warga, yang digelar di kantor Camat Brondong, sekitar 40 kilometer arah barat daya Kota Lamongan.

Kesepakatan damai dihadiri Kepala Kepolisian Resor Lamongan, Ajun Komisaris Besar Polisi Solehan; Komandan Subden III Detasemen C Satbrimob Kepolisian Daerah Jawa Timur di Bojonegoro, Ajun Komisaris Polisi Edy Suyono; Camat Brondong, Saidi; dan sejumlah pejabat lainnya yang mewakili Pemerintah Kabupaten Lamongan.


Mewakili masyarakat, yaitu pemimpin Pondok Pesantren Al Ikhlas, Ustad Dipo Yuwono, juga 42 istri dari anggota FPI yang ditahan di Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur. Ada juga dari pihak masyarakat, mewakili keluarganya, yang ikut bentrok pada malam Lebaran, Rabu, 7 Agustus; Minggu, 11 Agustus; dan Senin, 12 Agustus 2013.

Isi dari kesepakatan damai itu, di antaranya, antara warga dan anggota FPI bersepakat saling menjaga keamanan. Tidak boleh main hakim sendiri, bertindak anarkistis, menggelar aksi sweeping, dan secepatnya melaporkan ke polisi jika ada persoalan di masyarakat. “Jadi, siapa pun yang bertindak onar, ya, kita tindak,” ujar Kepala Kepolisian Resor Lamongan, Ajun Komisaris Besar Solekan, dalam pesan pendeknya, Kamis, 15 Agustus 2013.


Kesepakatan damai ini diucapkan bersama-sama antara para simpatisan FPI Lamongan dan juga warga dari Kecamatan Brondong dan Kecamatan Paciran. Sedangkan aparat kepolisian dan Pemerintah Kabupaten Lamongan ikut membantu memfasilitasi forum ini.

Simpatisan FPI Lamongan, Rosyid, mengatakan, meskipun sudah ada kesepakatan damai, proses hukum tetap harus berjalan. Jadi mereka yang bertindak melakukan tindak pidana harus dihukum sesuai perbuatannya, begitu juga sebaliknya. “Yang benar ditegakkan, yang salah ditindak,” kata dia kepada Tempo, Kamis, 15 Agustus 2013.


Rosyid mengatakan dirinya sekarang ini tengah mengurus tim ahli hukum yang akan mendampingi 42 anggota FPI yang jadi tersangka dan ditahan di Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur. Kemungkinan pihaknya akan meminta Tim Pengacara Muslim Jawa Timur pimpinan Fahmi Bachmid untuk mendampingi rekan-rekannya dari Paciran dan Brondong. “Tinggal tunggu surat kuasa,” kata dia.

Sementara itu, personel Brigade Mobile yang berjumlah dua kompi atau sebanyak 200 orang sudah dikurangi menjadi 100 orang. Sebanyak 100 personel anggota Brimob dari Bojonegoro masih berada di lokasi, yaitu di Kecamatan Brondong dan Paciran. Sedangkan 100 personel Brimob Kepolisian Daerah Jawa Timur sudah kembali ke Surabaya. “Ya, kami masih berjaga di sini,” kata Komandan Subden III Detasemen C Satbrimob Kepolisian Daerah Jawa Timur di Bojonegoro, Ajun Komisaris Edy Suyono.


Edy mengatakan kesepakatan damai diharapkan bisa meredam suasana di lapangan.

SUJATMIKO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

4 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

5 hari lalu

Polisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang

Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

16 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

28 hari lalu

Heru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus

PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen

Baca Selengkapnya

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

28 hari lalu

38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba

Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.

Baca Selengkapnya

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

29 hari lalu

170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba

Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.

Baca Selengkapnya

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

38 hari lalu

Gelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi

Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

38 hari lalu

Polisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras

Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,

Baca Selengkapnya

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

39 hari lalu

Hendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap

Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.

Baca Selengkapnya

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

39 hari lalu

Polisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan

Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.

Baca Selengkapnya