Kopilot Garuda Positif Konsumsi Narkoba

Reporter

Senin, 5 Agustus 2013 17:04 WIB

Seorang supir bus melakukan tes urine di Terminal Pulogadung, Jakarta, (1/8). Tes Urine diadakan untuk memastikan kondisi sopir dan awak bus dalam keadaan fit sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas pada mudik lebaran. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Makassar - Munoz Lopes Victor, kopilot maskapai Garuda Indonesia dinyatakan positif mengonsumsi narkoba. Penerbang asal Rusia itu diketahui menggunakan obat terlarang setelah Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan serta Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat menggelar tes urine di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar Senin, 5 Agustus 2013.

Kata juru bicara Polda Sulselbar, Komisaris Besar Endi Sutendi, Victor sudah ditahan untuk pemeriksaan oleh petugas kesehatan bandara. "Jenis obat yang ia konsumsi belum jelas. Tetapi hasil urine menunjukkan positif narkoba," kata Endi.

Victor menjalani tes urine bersama puluhan 10 kopilot dan 10 pilot dari enam maskapai. Uji air kencing ini merupakan rangkaian pengamanan Lebaran. Tak hanya di bandara, kepolisian juga menggelar kegiatan serupa di pelabuhan dan terminal bus. Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulsel, Komisaris Besar Richard M. Nainggolan, Victor berada di Makassar karena akan melakukan penerbangan ke Kendari.

Kata Vice President PT Garuda Indonesia Area Indonesia Timur, Rosyinah, perusahaan sudah mengambil tindakan tegas kepada Victor. Yakni pemecatan. "Sudah langsung kami ganti. Peraturan perusahaan kami berlakukan secara tegas," kata Rosyinah.

Berdasarkan informasi dari karyawan Garuda Indonesia di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Victor baru sebatas terindikasi pernah mengonsumsi narkoba. Meski begitu, perusahaan tetap tidak memberikan toleransi. "Biar baru terindikasi, perusahaan tidak akan memberi perlindungan hukum. Kontrak langsung terputus," ujarnya.

Selama ini, Garuda Indonesia melakukan kerja sama dengan perusahaan asing untuk kebutuhan pilot dan kopilot. Dan tiap enam bulan sekali, awak kapal itu diwajibkan menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai persyaratan untuk kelayakan terbang. Tak terkecuali bagi Victor.

IRFAN ABDUL GANI | JUMADI
BeritaTerhangat: Bom Vihara Ekayana | Mudik Lebaran | Ahok vs Lulung | Capres 2014
Berita Lain:
Djoko Suyanto: Bom Vihara Rusak Kesucian Ramadan

Ini Jumlah Pemudik per H-4 Lebaran

Beragan Beri, Beraneka Manfaat

Strategi Jokowi Menekan Pendatang ke Jakarta

Berita terkait

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

4 jam lalu

Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.

Baca Selengkapnya

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

23 jam lalu

Rio Reifan Tidak Dapat Rehabilitasi karena Terjerat Kasus Narkoba 5 Kali

Polisi tak akan melepas Rio Reifan untuk menjalani rehabilitasi karena sudah lima kali terjerat kasus narkoba.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

2 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

4 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

4 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

4 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

4 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

5 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya