Kapal ferry berlayar menyeberangi selat Bali menuju Pulau Jawa menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 H di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Minggu (4/8). TEMPO/Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Banyuwangi -- Situasi Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, dan Pelabuhan Gilimanuk, Bali, pada H-3 Lebaran hari ini mulai lengang. Puncak arus mudik telah berlangsung pada H-5 dan H-4 Lebaran kemarin.
Dari pantauan CCTV di Posko Data Pelabuhan Ketapang, area parkir Pelabuhan Gilimanuk tampak sepi. Ini sangat berbeda dengan H-5 dan H-4 Lebaran, area parkir penuh bahkan mengular hingga 5 kilometer. "Ya, hari ini sudah lengang," kata Kepala Cabang PT ASDP Pelabuhan Gilimanuk, Wahyudi Susianto, Senin, 5 Agustus 2013.
Demikian juga dengan Pelabuhan Ketapang. Tidak ada kepadatan mobil wisatawan di area parkir. Kendaraan yang akan menyeberang bisa langsung masuk kapal tanpa harus menunggu berjam-jam. Puncak arus mudik dari Pelabuhan Gilimanuk sudah terjadi pada H-5 Lebaran atau Sabtu, 3 Agustus 2013. Jumlah pemudik yang masuk Pulau Jawa mencapai 60.864 orang. Sebagian besar memakai roda dua sebanyak 15.846 unit, sementara roda empat 5.298 unit.
Pada H-4 atau Minggu, 4 Agustus 2013, jumlah pemudik turun sedikit mencapai 59.550 orang. Namun, jumlah kendaraan yang menyeberang meningkat. Sepeda motor naik hingga 16.377 unit dan roda empat meningkat 6.341 unit.
Adapun di Pelabuhan Ketapang, puncak penumpang terjadi pada Minggu, 4 Agustus 2013. Ada 25.540 penumpang yang masuk ke Pulau Bali dengan didominasi kendaraan roda empat sebanyak 3.845 unit. Mereka yang menyeberang ke Bali ini bertujuan untuk wisata. Berita arus mudik Lebaran selengkapnya klik di sini.
