TEMPO.CO, Palu - Kepolisian hingga kini masih menyelidiki kasus penembakan misterius ke Polsek Palu Selatan, Rabu, 17 Juli 2013 malam. "Semua masih kami dalami, tapi bisa dipastikan penembakan itu adalah bagian dari aksi teror," kata Kapolda Sulawesi Tengah Brigadir Jenderal Ari Dono Sukmanto, kepada Tempo, Jumat, 19 Juli 2013.
Dia mengatakan pihaknya tidak menutup-nutupi informasi dari peristiwa penembakan tersebut. Menurut Ari, polisi telah mengerahkan kekuatan untuk mengejar pelaku penembakan. Setiap pintu masuk dan keluar Kota Palu sudah diawasi.
Kapolda tidak menampik pelaku penembakan itu adalah kelompok teroris Santoso yang kini masih berkeliaran di wilayah Sulawesi Tengah. "Kita sedang selidiki penembakan Polsek dengan perampokan di Kecamatan Poso Pesisir, Selasa lalu," katanya. Namun, dia tak mengaitkan penembakan itu terkait lolosnya para narapidana teroris di Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta Medan. "Wah, itu terlalu jauh saya kira," katanya,
Dewan Syuro Pengurus Besar Alkhairaat Pusat Palu, KH Yahya Alamri, meminta polisi tidak setengah-setengah mengejar pelaku penembakan tersebut. Kyai Yahya menilai warga Sulawesi Tengah dibuat waswas dan tidak tenang dengan adanya peristiwa ini. Dia merujuk peristiwa penembakan Kepala Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Palu, Edison Tampobulon, pada akhir Mei 2013 lalu hingga kini belum ada juntrungannya.
"Polisi selalu menyebut masih dalam tahap penyelidikan. Tapi sesudah itu kasus itu tenggelam. Ini tak boleh didiamkan karena menyangkut penggunaan senjata api organik yang membahayakan nyawa warga," ujar Kyai Yahya.
Pada Rabu tengah malam, 17 Juli 2013, Markas Polsek Palu Selatan ditembaki orang tak dikenal. Pelaku memuntahkan timah panas sebanyak tiga kali dengan menggunakan senjata laras panjang. Usai menembak, pelaku yang memakai pakaian dan penutup kepala warna hitam itu melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor Yamaha RX King.
DARLIS
Berita Terpopuler:
Bentrok dengan Warga, FPI Dikepung di Masjid
FPI Berlagak Jagoan, Warga Melawan
Begini Kronologi Bentrok FPI di Kendal
7 Bisnis Spektakuler Incaran Yusuf Mansur
Yusuf Mansur Minta Maaf Langgar Aturan
Berita terkait
Tragedi Penembakan di Pesta Remaja Buffalo AS Tewaskan Seorang Remaja Putri dan Lukai 5 Lainnya
5 hari lalu
Lagi-lagi terjadi penembakan di Amerika Serikat, kali ini terjadi di Buffalo yang menewaskan seorang remaja putri dan melukai lima orang lainnya.
Baca SelengkapnyaJumlah Kematian Akibat Senjata Api di Amerika Serikat Capai Rekor Tertinggi
5 hari lalu
Amerika Serikat tengah menjadi sorotan pasca-penembakan terbaru di Buffalo dan legalisasi senjata api di Tennessee. Bagaimana fakta-faktanya?
Baca SelengkapnyaSederet Kasus Anggota TNI Bunuh Warga Sipil, Terakhir Terjadi di Nias dan Makassar
5 hari lalu
Berikut sederet kejadian anggota TNI bunuh warga sipil. Terakhir Kopti SB personel TNI AL menembak pemuda RS, umur 18 tahun, di Kota Makassar.
Baca SelengkapnyaUsai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman
10 hari lalu
Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.
Baca SelengkapnyaTPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel
11 hari lalu
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri
14 hari lalu
Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.
Baca SelengkapnyaJenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga
15 hari lalu
Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.
Baca SelengkapnyaDinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang
15 hari lalu
Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.
Baca SelengkapnyaWarga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara
15 hari lalu
Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.
Baca SelengkapnyaPolisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul
15 hari lalu
Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.
Baca Selengkapnya