PT Pos Belum Terima Kartu BLSM

Reporter

Editor

Zed abidien

Jumat, 21 Juni 2013 15:47 WIB

Seorang ibu menunjukkan surat keterangan penerima Bantuan Langsung Tunai di Depok. TEMPO/Gunawan Wicaksono

TEMPO.CO, Kupang - Kepala PT Pos Indonesia cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), I Nengah Darma mengaku belum menerima kartu Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di daerah itu sebagai implikasi dari kenaikan harga BBM.

Informasi yang diterimanya menyebutkan kartu BLSM masih dalam proses pencetakan dan selanjutnya akan dibagikan kepada masyarakat yang memiliki hak sesuai nama yang tercantum pada kartu tersebut. "Kartunya masih dalam proses pencetakan di Jakarta," katanya kepada wartawan, Jumat, 21 Juni 2013.

Sampai saat ini juga, menurut dia, pihaknya belum mendapatkan data berapa banyak rumah tangga penerima BLSM dari pemerintah pusat sebagai kompensasi kenaikan harga BBM. "Kami belum tahu jumlah penerimanya," kata I Nengah.

Dia mengatakan, pihaknya masih menunggu kebijakan dari pemerintah untuk menyalurkan BLSM tersebut kepada masyarakat. "Kami hanya menyalurkan. Jadi, kami belum tahu kapan mulai disalurkan," katanya.

Namun, dia mengaku, PT Pos siap menyalurkan dana BLSM yang dipercayakan pemerintah hingga ke perkampungan, karena PT Pos sudah berpengalaman menyalurkan bantuan bagi masyarakat, seperti sebelumnya Bantuan Langsung Tunai (BLT). "Kami sudah lakukan koordinasi dengan seluruh PT Pos di NTT," katanya.

Saat ini, katanya, kantor pos telah tersebar di 21 kabupaten/kota di NTT, hingga ke sejumlah kecamatan di pulau terpencil, sehingga penyalurannya akan diproses lebih cepat dan tepat sasaran. "Penyalurannya akan lebih cepat, karena pulau terpencil juga sudah miliki kantor pos," katanya.

Sesuai kebijakan pemerintah penerima BLSM adalah warga penerima beras miskin (Raskin). Jumlah penerima raskin di NTT tahun 2013 sebanyak 421.799 keluarga.

YOHANES SEO
Terhangat:
Evaluasi Jokowi | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah

Baca Juga:

Hanura: Harga BBM Boleh Naik, Asalkan...

Spanduk Tolak Kenaikan BBM PKS Dicopot

Muhaimin: Yang Tolak BBM Naik, Tak Mengerti Masalah

Demokrat: Menteri PKS Lebih Baik Mundur

Istana: Ini Bukan Saat Tepat Provokasi Politik





Berita terkait

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

4 menit lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada

Baca Selengkapnya

Tim Piala Uber Capai Final, Greysia Polii: Ini Kemenangan Perempuan Indonesia yang Selalu Diremehkan

14 menit lalu

Tim Piala Uber Capai Final, Greysia Polii: Ini Kemenangan Perempuan Indonesia yang Selalu Diremehkan

Greysia Polii merasa, meski kalah melawan China, pencapaian tim Uber Indonesia 2024 ini merupakan kemenangan bagi para perempuan Indonesia.

Baca Selengkapnya

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

18 menit lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya

Universitas Syiah Kuala Sediakan Kuota 35 Persen untuk Jalur Seleksi Mandiri

18 menit lalu

Universitas Syiah Kuala Sediakan Kuota 35 Persen untuk Jalur Seleksi Mandiri

Pendaftaran seleksi mandiri Universitas Syiah Kuala atau USK dibuka hingga 20 Juni 2024 pukul 16:00 WIB.

Baca Selengkapnya

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

20 menit lalu

Makanan Bergizi yang Tak Menggugah Selera Padahal Luar Biasa buat Tubuh

Makanan yang bisa bikin Anda bergidik seperti serangga justru diklaim sehat dan bergizi tinggi. Berikut makanan bergizi yang disarankan ahli diet.

Baca Selengkapnya

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

32 menit lalu

Lagi, Warga Israel Unjuk Rasa Menuntut Sandera yang Ditahan Hamas Dibebaskan

Ribuan warga Israel berunjuk rasa di Tel Aviv menuntut Benjamin Netanyahu menerima proposal gencatan senjata Hamas demi dibebaskannya sandera

Baca Selengkapnya

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

32 menit lalu

Deretan 5 Fakta Mengenai Banjir di Sulawesi Selatan

Kepala Pusat Data, Informasi BNPB, Abdul Muhari mengatakan 14 warga yang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan

Baca Selengkapnya

Alasan UPI Bandung Tidak Menaikkan UKT Mahasiswa Baru

33 menit lalu

Alasan UPI Bandung Tidak Menaikkan UKT Mahasiswa Baru

Ketetapan tarif UKT yang sama baru berlaku untuk mahasiswa yang lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi dan Tes atau SNBP dan SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Mahalini Jalani Upacara Mepamit, Didampingi Rizky Febian dan Keluarga di Bali

35 menit lalu

Mahalini Jalani Upacara Mepamit, Didampingi Rizky Febian dan Keluarga di Bali

Mahalini dan Rizky Febian mulai melangsungkan rangkaian pernikahan adat Hindu di Bali, menjelang pernikahan mereka.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

42 menit lalu

Pengunjung Selalu Padat, Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre Paris akan Dipindahkan

Mona Lisa karya seni yang paling banyak dikunjungi di dunia, 10 juta orang datang ke Museum Louvre untuk melihat lukisan itu setiap tahunnya.

Baca Selengkapnya