Tersangka korupsi pengurusan impor daging sapi Ahmad Fathanah memberi keterangan usai bersaksi pada sidang kasus tersebut di Pengadilan Tipikor, Jakarta (17/5). Kasus ini menjadi perhatian karena banyaknya wanita di balik Ahmad Fathanah. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta--Tersangka suap kuota impor daging, Ahmad Fathanah disebut-sebut suka berkunjung ke kafe dangdut di sebuah hotel di Jakarta Selatan. Sumber tempo, mengutip pengakuan supir Fathanah, mengatakan Fathanah bisa berkunjung ke hotel yang menyediakan kafe dangdut 2-3 kali seminggu.
Sumber itu mengatakan, supir Fathanah, Nurhasan, sering mengantar Fathanah ke beberapa tempat dengan membawa perempuan. Beberapa tempat yang sering disinggahi Fathanah adalah Hotel Kaisar, Kempinski Hotel Indonesia dan Le Meridian.
Fathanah ditangkap KPK ketika sedang berada di Le Meridian bersama Maharani Suciyono. Dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, 17 Mei 2013, Maharani membenarkan ajakan Fathanah untuk berhubungan intim sebelum penangkapan oleh KPK.
Kasus suap impor daging sapi menggelinding setelah penyidik KPK menangkap Fathanah di Hotel Le Meridien, Jakarta, 29 Januari 2013, bersama barang bukti uang yang diduga suap sebesar Rp 1 miliar. Fathanah menyebut uang Rp 1 miliar 'Daging Busuk'.
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
