Ini Nomor Urut Calon Wali Kota Bandung

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 8 Mei 2013 17:55 WIB

Pasangan calon walikota Bandung, Ridwan Kamil (kedua kanan) dan calon wakil walikota Oded M Danial (kanan). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung - Komisi Pemilihan Umum Kota Bandung, Rabu 8 Mei 2013 mengumumkan hasil pengundian nomor urut delapan pasang kandidat Wali Kota-wakil wali kota Bandung di Grand Pasundan Hotel, Jalan Peta, Bandung.Empat kandidat jalur partai politik dan empat kandidat jalur independen, hadir pada acara yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung ini.

Nomor urut pertama jatuh pada pasangan Edi Siswadi-Erwan Setiawan, "Mudah-mudahan kami jadi yang pertama, sesuai dengan nomor urut" kata Edi, yang didampingi ayahnya Umuh Muchtar. Pasangan ini diusung oleh beberapa partai, antara lain Partai Demokrat, Hanura, PBB dan PPP. Sedangkan pasangannya, Erwan Setiawan, kini masih menjabat sebagai ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung.

Di nomor urut kedua, jatuh pada pasangan non partai, Wahyudin-Tonny Aprilani, "Angka dua berarti Peace (Damai)," kata Wahyudin. Dirinya sempat menjadi Kasgartap II Kota Bandung. Sedangkan pendampingnya Tonny Aprilani, sempat menjabat sebagai Ketua PSSI Jawa Barat.

Nomor urut tiga berada pada pasangan Wawan Dewanta - M Sayogo, "Tidak ada keinginan menjadi nomor urut ketiga" kata Wawan. Dirinya mengatakkan bahwa semua nomor sama saja, menurutnya nomor urut juga tidak akan menentukkan hasil akhir.

Sedangkan pasangan Ridwan Kamil dan Oded M Danial, pasangan yang diusung oleh PKS dan Gerindra, jatuh pada urutan ke empat pada pilwalkot ini. Setelah acara berakhir, pasangan ini segera menyambut pendukungnya yang berjubel di luar gedung, lalu pulang.

Pasangan yang diusung oleh PDIP dan PAN, Ayi Vivananda dan Nani Suryani, berada di nomor urut ke lima. "Semua nomor itu baik, saya tidak berharap nomor berapapun" kata Ayi, yang kini masih menjabat sebagai wakil Wali Kota Bandung. Sedangkan, pasangan Ayi, Ani Suryani adalah isteri dari Wali Kota Bandung Dada Rosada.

MA Iswara yang berpasangan dengan Asep Dedy, jatuh pada nomor urut enam. "Ini nomor yang baik, mengingatkan kita pada rukun Islam yang jumlahnya enam" ujar Iswara. Pasangan ini diusung oleh beberapa partai, salah satunya yaitu Partai Golkar.

"Kita terima nomor berapapun" kata Budi Setiawan, Calon Wali Kota yang berpasangan dengan Rizal Firdaus. Pasangan dari jalur independen itu mendapatkan nomor urut ketujuh. Pada acara itu, budi memakai perlengkapan adat sunda, berupa ikat di kepala nya. Pendukung pasangan ini juga didominasi oleh Seniman, Budayawan dan perwakilan beberapa komunitas di Kota Bandung.

Di nomor urut terakhir ditempati pasangan Bambang Setidadi-Alex Tahsin. Bambang mengatakkan, semua pasangan menginginkan nomor miliknya, "Ini nomor keberuntungan, angka delapan adalah simbol keterikatan, karena ini angka yang tidak putus" kata Bambang, ketika ditanya mengenai hasil pengundian KPU ini. Bambang adalah seorang pengusaha yang bergerak dibeberapa bidang, salah satunya bidang kuliner.

Ketua KPU Kota Bandung Apipudin, menjelaskan bahwa selanjutnya KPU Kota Bandung akan melakukan sosialisai kepada masyarakat Bandung sampai dengan tanggal 6 Juni 2013. "Dalam sosialisasi ini, KPU memfasilitasi para kandidat untuk dapat menyampaikan visi misi, nomor urut dan mengajak masyarakat berpartisipasi" kata Apipudin.
Sedangkan, semua kandidat mendapatkan waktu kampanye pada 6 sampai 19 Juni 2013

Apipudin juga mengatakan, target partisipasi masyarakat pada Pilwalkot Bandung ini diatas 70 persen. Ketika ditanya mengenai persentasi partisipasi masyarakat pada pemilihan Gubernur Jawa Barat lalu, "Pilgub mencapai 69 persen" ujarnya.

Bukan hanya itu, ratusan orang pendukung tiap kandidat juga, ikut ramaikan acara pengundian dan pengumuman nomor urut calon Wali Kota Bandung ini.

PERSIANA GALIH