TEMPO.CO, Jakarta-Partai Golkar mewajibkan seluruh calon anggota legislatifnya mengantongi gelar sarjana. Partai berlambang pohon beringin ini beralasan seorang legislator butuh pendidikan yang cukup agar memiliki wawasan luas ketika bekerja di DPR.
"Itu juga berlaku untuk caleg DPRD tingkat propinsi, kalau caleg tingkat kabupaten/kota minimal boleh SMA," kata Wakil Bendahara Umum Golkar, Bambang Soesatyo saat dijumpai di Galeri Cafe Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2013.
Golkar juga melarang menteri di Kabinet Bersatu Jilid Dua ikut mencalonkan diri sebagai anggota legislatif pada Pemilihan Umum tahun depan. Menurut Bambang, partainya tidak ingin kerja para menteri menjadi tidak fokus gara-gara mengurus kampanye.
Bambang mengatakan saat ini Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar sedang merampungkan pendaftaran caleg di seluruh Tanah Air.Lamanya verifikasi ijazah pendidikan, terutama bagi caleg lulusan sekolah luar negeri, menjadi kendala utama DPP.
Golkar menargetkan seluruh verifikasi daftar caleg bakal selesai tak lebih dari tiga hari lagi. "Rencananya DPP Golkar akan serahkan daftar caleg sejumlah 560 orang dari seluruh dapil ke KPU pada Sabtu besok (20 April 2013)," kata dia.
INDRA WIJAYA
Berita terkait
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaPPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo
27 Juni 2023
Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu
24 April 2023
Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.
Baca Selengkapnya4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor
Baca SelengkapnyaMenjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik
18 Oktober 2021
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan ada kompleksitas luar biasa yang dihadapi Presiden Jokowi di periode kedua ini.
Baca SelengkapnyaBeda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019
3 Mei 2019
Dari data laporan ke KPU, dana kampanye yang digunakan Jokowi - Ma'ruf tercatat lebih banyak 2,8 kali lipat dibandingkan Prabowo - Sandiaga.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Jiwa Grogol Siap Tampung Caleg Tak Siap Gagal
13 April 2019
Kesiapan merujuk kepada pengalaman sebagian caleg saat pemilu 2014 lalu
Baca Selengkapnya