3 Alasan PPP Larang Menterinya Nyaleg  

Reporter

Minggu, 14 April 2013 14:27 WIB

TEMPO/Wahyu Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan M. Romahurmuziy mengungkapkan tiga alasan PPP melarang menterinya untuk maju menjadi calon anggota legislatif pada 2014 mendatang.

Pria yang kerap disapa Romi ini mengatakan, dalam setahun ke depan, kinerja pemerintahan akan sangat disorot. Jika menteri mencalonkan diri menjadi anggota legislatif, konsentrasinya akan terpecah. "Yang ada nanti mikirin dapil saja, bukan negara," kata dia dalam sebuah diskusi, Sabtu, 13 April 2013 .

Selanjutnya, Romi menjelaskan, saat nyaleg, menteri akan sangat sering izin cuti. Ia menganggap, dengan terlalu seringnya menteri mengambil cuti, undang-undang akan dilanggar.

Yang terakhir, Romi menjelaskan, PPP ingin melakukan regenerasi. Ia menyatakan tidak ada bedanya dengan rezim Orde Baru jika yang menjadi caleg orangnya itu-itu saja.

Sebelumnya, PPP memastikan menterinya tidak akan maju sebagai calon legislator pada Pemilihan Umum 2014 mendatang. Di Kabinet Indonesia Bersatu II, PPP memiliki dua menteri, yakni Menteri Agama Suryadarma Ali dan Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz.

"Kami meminta menteri-menteri PPP untuk berkonsentrasi mengurus negara," kata Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy melalui pesan pendek, Selasa, 9 April 2013. Menurut dia, menteri sebaiknya menjalankan pemerintahan daripada menyibukkan diri menjadi calon legislator.

TRI ARTINING PUTRI

Berita Lainnya:
Ini Dugaan Penyebab Kecelakaan Lion Air di Bali
Ekor Lion Air yang Jatuh di Bali Patah
Ini Rute Pilot Menerbangkan Lion Air Sebelum Jatuh
Direktur Umum Lion Air: Cuaca Terlihat Tak Masalah
Kecelakaan Lion Air 10 Tahun Terakhir

Berita terkait

Soal Caleg Terpilih Harus Mundur bila Maju Pilkada 2024, Pernyataan Ketua KPU RI Berubah

2 hari lalu

Soal Caleg Terpilih Harus Mundur bila Maju Pilkada 2024, Pernyataan Ketua KPU RI Berubah

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari terpilih di Pemilu 2024 harus mengundurkan diri apabila mencalonkan diri dalam Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

2 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

3 hari lalu

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

Menurut Hasyim Asy'ari, yang mengundurkan diri untuk maju di Pilkada 2024 adalah anggota legislatif yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

7 hari lalu

Ketua KPU RI Disebut Ajarkan Parpol Mengakali Putusan MK Nomor 12

Pernyataan Ketua KPU RI dinilai sebagai desain baru untuk mengamankan kedudukan caleg terpilih dalam pemilu yang menjadi peserta Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Penjelasan KPU soal Caleg Terpilih Pemilu 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada

7 hari lalu

Penjelasan KPU soal Caleg Terpilih Pemilu 2024 Tak Wajib Mundur Jika Maju Pilkada

Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan mengenai caleg terpilih Pemilu 2024 yang ingin ikut Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Caleg Ini Minta Maaf Hadir Daring di Sidang MK Gara-gara Erupsi Gunung Ruang

15 hari lalu

Caleg Ini Minta Maaf Hadir Daring di Sidang MK Gara-gara Erupsi Gunung Ruang

Pemohon sengketa pileg hadir secara daring dalam sidang MK karena bandara di wilayahnya tutup imbas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

17 hari lalu

Sengketa Pemilu Legislatif dari Gugatan PPP hingga Caleg

Mahkamah Konstitusi mulai menyidangkan 297 sengketa pemilu legislatif diiantaranya gugatan PPP dan caleg.

Baca Selengkapnya

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

28 hari lalu

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.

Baca Selengkapnya

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

50 hari lalu

Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?

Baca Selengkapnya

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

54 hari lalu

PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya