TEMPO.CO, Semarang - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menerapkan sistem gotong royong dalam penggalangan dana untuk pemenangan pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah, 26 Mei mendatang.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyatakan gotong royong tersebut dibebankan kepada para pengurus yang kebetulan menjadi pejabat agar memberikan sumbangan uang untuk pemenangan Ganjar-Heru.
“Semua anggota legistlatif (dari PDIP) dibebani, calon dibebani, struktur partai dibebani, dan pejabat eksekutif (kepala daerah) dibebani untuk melakukan gotong royong dalam pemenangan pilkada Jawa Tengah,” kata Puan Maharani di Semarang, Rabu malam, 9 April 2013.
Saat ditanya mengenai berapa nominal beban uang yang harus dikeluarkan kader PDIP untuk pemenangan Ganjar-Heru itu, Puan tak mau menyebutkan. “Kami tidak membebankan suatu angka ke kader dan simpatisan. Yang namanya gotong royong, ya sukarela. Saya kira gotong royong itu memang cara yang elegan untuk pemenangan pilkada,” kata putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri itu.
Ganjar Pranowo yang duduk di sebelah Puan pun sempat nyeletuk, “Pak Bibit saja mau kami bebani, kalau mau.” Tapi celetukan Ganjar itu langsung disahut oleh Puan. “Cuma sudah enggak ngaku kader lagi, ya enggak bisa kita bebani.” Bibit Waluyo adalah calon inkumben yang maju lagi melalui Partai Demokrat, Golkar, dan PAN. Padahal, dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2008 lalu, Bibit diusung PDIP.
Puan percaya bahwa gotong royong dalam penggalangan finansial untuk pemenangan Ganjar-Heru itu lebih penting dilakukan dan lebih bermakna. Pasangan Ganjar-Heru akan bersaing dengan dua pasangan lain: Bibit Waluyo-Sudijono dan pasangan Hadi Prabowo-Don Murdono yang diusung Gerindra, PKB, PPP, PKNU, PKS, dan Hanura.
ROFIUDDIN
Topik terhangat:
Partai Demokrat | Agus Martowardojo | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo | Nasib Anas
Berita lainnya:
Tengok Cuitan Anas Urbaningrum Soal SMS
Mantan Pangdam IV: Komnas HAM Jangan Didengar
SBY: 1.000 Persen Ibu Ani Tak Terlibat Hambalang
Dirut MRT Irit Bicara, Ahok: Bagus Dong!
'SBY Tak Percaya Orang Lain Selain Dirinya Sendiri'
Berita terkait
Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?
1 hari lalu
Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?
Baca SelengkapnyaRekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri
1 hari lalu
Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaSaat Mahfud MD Cerita Kekalahan Pilpres 2024 Sambil Tertawa: Ya Dongkol, Tapi Move On
3 hari lalu
Mahfud MD mengatakan, meski aktif dalam berbagai jabatan pemerintahan, ia sebenarnya tidak pernah benar-benar pergi dari dunia kampus.
Baca Selengkapnya5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK
6 hari lalu
Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGanjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?
7 hari lalu
ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.
Baca SelengkapnyaGanjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024
7 hari lalu
Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.
Baca SelengkapnyaGibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru
7 hari lalu
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia
7 hari lalu
Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasak-kusuk Koalisi Setelah Putusan MK
9 hari lalu
Ada lobi-lobi disertai pembagian jatah menteri di kabinet. Rencana koalisi PDIP disertai syarat tertentu.
Baca SelengkapnyaSepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran
9 hari lalu
Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.
Baca Selengkapnya