TEMPO.CO, Jakarta - Tim penyidik Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia sudah mengantongi sidik jari para penyerang Lembaga Pemasyarakat Cebongan, Sleman, Yogyakarta.
Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri, Komisaris Jenderal Sutarman, memastikan telah mengambil semua jejak sidik jari yang tersisa di tempat terjadinya perkara.
"Tentu (sidik jari) diambil semuanya, termasuk barang yang menempel, barang yang diangkat," kata Sutarman di Mabes Polri, Kamis, 4 April 2013. "Itu kalau meninggalkan sidik jari, itu teknis sekali."
Sumber Tempo mengatakan, di antara para pelaku penyerangan ada yang tidak memakai sarung tangan. Sehingga kemungkinan besar pelaku meninggalkan jejak sidik jari di lokasi.
Sabtu, 23 Maret 2013, sekitar pukul 00.30 WIB, belasan orang bersenjatakan laras panjang, pistol, dan granat menyerbu LP Cebongan. Penyerang menembak mati empat tahanan titipan Kepolisian Daerah DIY.
Empat korban yang tewas itu, yakni Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, 31 tahun, Yohanes Juan Manbait (38), Gameliel Yermianto Rohi Riwu alias Adi (29), dan Adrianus Candra Galaja alias Dedi (33).
Keempatnya tersangka pembunuhan anggota Komando Pasukan Khusus, Sersan Satu Santoso, hingga tewas di Hugo's Cafe, Jalan Adisutjipto Km 8,5 Maguwoharjo, Sleman, pada Selasa, 19 Maret 2013.
Selain sidik jari, polisi juga tengah mengerjakan sketsa wajah penyerang. Sutarman mengatakan penyidik berhati-hati membuat sketsa wajah karena keterangan saksi yang melihat pelaku terbatas. "Yang melihat itu hanya mengintip dari lobang kecil. Yang di dalam itu yang cukup lama dilihat," kata Sutarman.
Dia berujar, penyidik belum tuntas membuat sketsa wajah pelaku. Setelah dibuat, kata dia, akan diperlihatkan kepada saksi agar tidak keliru. "Karena kalau mirip dengan wajah orang lain, itu bisa komplain."
RUSMAN PARAQBUEQ
Topik Terhangat:
EDISI KHUSUS Guru Spiritual Selebritas || Serangan Penjara Sleman|| Harta Djoko Susilo|| Nasib Anas
Baca juga:
Pembocor Sprindik Anas Sekretaris Ketua KPK
Wawancara Abraham Samad, Janji Lebih Galak
Anis Matta: Cita-cita PKS Sama dengan Walisongo
Berita terkait
Badan Bank Tanah dan Polri Teken MoU Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
22 jam lalu
Badan Bank Tanah menandatangani nota kesepahaman dengan Kepolisian tentang sinergi pelaksanaan tugas dan fungsi penyelenggaraan pengelolaan tanah.
Baca SelengkapnyaPengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas
1 hari lalu
Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.
Baca SelengkapnyaKPK Tak Kunjung Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, Terhambat di Direktur Penyelidikan KPK atas Perintah Polri
1 hari lalu
Sprindik Eddy Hiariej belum terbit karena Direktur Penyelidikan KPK Brijen Endar Priantoro tak kunjung meneken lantaran ada perintah dari Polri.
Baca SelengkapnyaTNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU
3 hari lalu
Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi
4 hari lalu
ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.
Baca SelengkapnyaMarak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun
4 hari lalu
Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.
Baca SelengkapnyaMengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya
4 hari lalu
Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?
Baca SelengkapnyaCara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya
4 hari lalu
Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.
Baca SelengkapnyaBuka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati
4 hari lalu
Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.
Baca SelengkapnyaSidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK
6 hari lalu
7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.
Baca Selengkapnya