TEMPO.CO, Jakarta - Banyak hal yang belakangan menjadi ketertarikan publik terhadap sosok mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Selain soal kepemilikan mobil Harrier yang menjeratnya dalam kasus korupsi Hambalang, publik di berbagai media sosial mulai sering mempertanyakan bagaimana Anas bisa membangun rumah besar di bilangan Duren Sawit, Jakarta Timur. Dari manakah Anas bisa menumpuk kekayaannya itu?
Kemarin malam, Rabu, 6 Maret 2013, dalam wawancara dengan presenter Rosiana Silalahi yang disiarkan Smart Radio Network dari Marley Bar, di bilangan SCBD Jakarta Selatan, Anas merespons ketertarikan publik itu. "Saya jalankan bisnis mari bergaul," kata Anas santai.
Menurut Anas, selama ini dia tak pernah terlalu mempersoalkan tentang rezeki. Dia percaya rezeki adalah ketentuan dari Tuhan dan tak perlu diprotes. Sebagai manusia, Anas mengatakan, hanya perlu memastikan rezeki yang diperolehnya halal.
Meski tak menjelaskan dengan terperinci jenis usaha "mari bergaul" seperti apa yang dia jalankan, Anas membantah bahwa rumah dan mobil mewah yang dimilikinya berasal dari gratifikasi. Selain Harrier yang kini tengah disangkakan Komisi Pemberantasan Korupsi diperoleh Anas dari Adhi Karya, Anas juga punya sebuah Toyota Alphard.
Anas yakin mobil mewah yang dimiliki itu berasal dari sumber halal. "Pasti bukan gratifikasi, pasti bukan dari Hambalang," kata Anas. Anas menyatakan saat ini sudah menyiapkan jawaban untuk membuktikan bahwa kekayaan yang dia peroleh tak berasal dari Adhi Karya.
Soal Harrier, Anas tak lupa memastikan telah mencicil dan membayar lunas mobil itu. Satu kesalahan yang dia ingat adalah tak memiliki bukti pembayaran uang muka untuk pembelian mobil itu. Saat membayar uang muka, dia mengatakan tak terlalu mempersoalkan bukti karena hubungan pertemanan.
Anas pun enggan mengomentari pernyataan dealer Harrier yang menyebutkan mobil itu dibeli oleh Adhi Karya, bukan dibeli Anas. "Kasus hukum biarlah berjalan dan harapan saya berjalan transparan."
Bisnis "mari bergaul" ini pula yang menurut Anas menjadi sebab banyak sahabat dan kolega datang menjenguknya ke Duren Sawit. Sejak ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi Hambalang, Anas mengakui kesibukannya menjadi lebih padat karena harus menerima sejumlah orang. Tak jarang dia hanya tidur beberapa jam saja menjelang subuh.
IRA GUSLINA SUFA
Berita Populer:
Hotma Sitompoel: Semakin Lama Terbuka Kasus Raffi
Begini SMS Antara Yuni Shara dan Polisi Soal Raffi
Menkopolhukam: Pembubaran Densus 88 Berlebihan
Krisdayanti: Yuni Kecewa Atas Tuduhan Itu
Kangen Warteg, Dahlan ke Warmo
Berita terkait
Ini Alasan Anas Urbaningrum Belum Tentukan Dukungan ke Salah Satu Capres-Cawapres
23 Desember 2023
Ketum Partai Kebangkitan Nusantara Anas Urbaningrum ungkap alasan partainya belum tentukan arah dukungan ke pasangan capres-cawapres pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBelum Tentukan Arah Mendukung Pasangan Capres, Inilah Profil PKN
30 Oktober 2023
Soal dukungan capres dan cawapres di Pilpres 2024 akan dibahas di Majelis Agung PKN.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bicara Drama Bacapres: Pada Waktunya PKN Bersikap
10 September 2023
Anas Urbaningrum memastikan PKN akan mendukung salah satu capres. Namun belum saat ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan dan Anas Urbaningrum Dijadwalkan Berkunjung ke Sumatera Selatan
7 September 2023
Anies Baswedan bakal berakhir pekan di Palembang. Di hari yang sama, Anas Urbaningrum juga dijadwalkan ke Sumatera Selatan
Baca SelengkapnyaHadiri Deklarasi Prabowo Subianto oleh PBB, Ini Profil Cak Imin, Anis Matta, dan Anas Urbaningrum
31 Juli 2023
Cak Imin, Anas Urbaningrum, dan Anis Matta hadiri deklarasi Prabowo Subianto sebagai Capres 2024 oleh PBB. Ini profil ketiga ketua umum partai itu.
Baca SelengkapnyaProfil Partai Kebangkitan Nusantara, Eks Sayap Partai Demokrat yang Disebut Anas Urbaningrum Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum sebut Partai Kebangkitan Nusantara bukan partai keluarga yang ekslusif. Ini profilnya.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Balik Terjun ke Dunia Politik, Gede Pasek sempat Singgung Hak Berserikat
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum kembali terjun ke dunia politik setelah bebas. Gede Pasek sempat singgung hak berserikat.
Baca SelengkapnyaAnas Urbaningrum Bilang PKN Bukan Partai Keluarga
16 Juli 2023
Anas Urbaningrum optimistis partai ini akan menjadi magnet bagi hadirnya calon kader baru yang ingin bergabung.
Baca SelengkapnyaProfil Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum terpilih sebagai Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara yang baru. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaKata Anas Urbaningrum dan Gede Pasek soal PKN yang Belum Tentukan Arah Koalisi
15 Juli 2023
Anas Urbaningrum dan Gede Pasek sebut Partai Kebangkitan Nusantara atau PKN belum tentukan arah koalisi untuk Pemilu 2024
Baca Selengkapnya