Pencoblosan di LP Cianjur Hanya Dua Jam

Reporter

Editor

Eni Saeni

Minggu, 24 Februari 2013 13:35 WIB

Warga adat Kampung Naga mencoblos di TPS Kampung Naga, Desa Neglasari, Kecamatan Salawu, Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (24/2). Warga yang memiliki hak pilih dari 108 KK yang menempati 113 bangunan di Kampung Naga mencoblos pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO,Cianjur - Pelaksanaan pencoblosan di dua tempat pemungutan suara (TPS) khusus Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II B Cianjur tergolong paling cepat. Pelaksanaannya hanya memakan waktu sekitar 2 jam dengan jumlah hak pilih di dua TPS mencapai lebih-kurang 700 orang.

Kepala LP Cianjur, Tri Saptono Sambudji, mengatakan, cepatnya proses pemungutan suara di dua TPS khusus di LP Cianjur tidak lepas dari lingkup hak pilih yang berada dalam satu lingkungan. Artinya, Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) tidak harus menunggu lama hak pilih, tidak seperti di TPS-TPS umum lainnya.

"Kalau di sini (LP), pemungutan suara dimulai pukul 07.00 WIB sampai pukul 09.00 WIB juga sudah selesai. Bisa dibilang, bukan KPPS yang menunggu hak pilih, tapi hak pilih yang menunggu KPPS," kata Tri di Cianjur, Ahad 24 Februari 2013.

Di LP Cianjur terdapat dua TPS, yakni TPS 55 dan 56. Untuk proses pemutakhiran data pemilih sendiri hanya didasarkan daftar registrasi, meskipun di wilayahnya masuk dalam kategori TPS khusus. Artinya, pendataan tinggal melihat daftar registrasi, sebab warga binaan di LP itu paling lambat menetap selama 6 bulan. "Berbeda dengan TPS khusus di rumah sakit yang harus menunjukan formulir A8," ujarnya.

Ketua KPPS TPS 56, Mastur, mengatakan, jumlah hak pilih yang terdaftar dalam DPT di TPS 56 sebanyak 362 orang. Namun, yang menyalurkan hak pilihnya terdata sebanyak 313 orang. "Yang 49 orang lagi tidak menyalurkan hak pilihnya karena sebelum pemungutan suara sudah bebas," kata Mastur.

Proses pemungutan suara di TPS 56 terbilang cepat, hanya berlangsung 1,5 - 2 jam. "Hal ini karena semua hak pilih sudah berkumpul di sini. Jadi kami tidak perlu lama-lama menunggu hak pilih datang," ujarnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

3 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

15 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

15 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

15 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

20 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

46 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

8 November 2018

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

Sejak ditetapkan sebagai Calon Wagub Jawa Barat mendampingi Sudrajat di Pilkada Jawa Barat 2018, Ahmad Syaikhu langsung melepas jabatan Ketua DPW PKS.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

8 Juli 2018

Ridwan Kamil Optimistis Menangi Pilkada Jawa Barat

Hari Ini, KPU Jawa Barat pleno hasil pilkada Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

7 Juli 2018

Sudrajat Laporkan Dugaan Kecurangan Pilkada Jawa Barat ke Prabowo

Prabowo mengatakan siap menggugat hasil pilkada bila Komisi Pemilihan Umum menyatakan pasangan yang mereka usung kalah.

Baca Selengkapnya