TEMPO Interaktif, Bandung:Ratusan mahasiswa Universitas Padjadjaran Bandung yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Universitas Padjadjaran menggelar unjuk rasa di halaman kampus, tepat di depan Gedung Rektorat Jalan Dipatiukur Bandung, Rabu (11/8). Unjuk rasa ini merupakan aksi mereka yang kedua setelah aksi serupa dilakukan pada hari Kamis (5/8) lalu. Dalam aksi ini, mahasiswa menolak biaya SPP danpraktikum bila tak ada transparansi dana. "Kami jugamenuntut jaminan kuliah bagi mahasiswa yang kurangmampu dan menuntut rektorat untuk segera memperbaikifasilitas kampus," ujar Ketua Keluarga MahasiswaUnpad, Nashrul Haq.Menurut Nashrul, biaya SPP yang akan ditarik darimahasiswa baru sebesar Rp 600 ribu per semesternya."Padahal sebelumnya hanya 375 ribu," ujarnya. Sedangkan untuk jurusan eksakta, kata Nashrul, berkisar Rp 800 sampai Rp 900 ribu dari biaya sebelumnya sebesar Rp 500 ribu.Dalam aksi itu juga sempat digelar pertunjukan teateroleh beberapa mahasiswa yang menceritakan sulitnyabersekolah dengan biaya yang semakin hari semakinmahal. Mahasiswa juga mengusung sebuah keranda kosongsebagai tanda matinya pendidikan bagi rakyat yangtidak mampu.Staf Pembantu Rektor III Universitas Padjadjaran ImanSoleh mengatakan pihak rektorat sebenarnya sudahmerespon keinginan mahasiswa itu dengan mengundangmereka untuk menggelar audiensi Sabtu (14/8)."Undangan ini sebagai respon dari keinginan merekayang dikirim melalui surat kepada rektorat beberapahari lalu," katanya.Koordinator Humas Universitas Padjadjaran HadiSuprapto Arifin membantah kalau Unpad selama ini tidakperduli dengan mahasiswa yang tidak mampu. "Sekitardelapan puluh persen mahasiswa Unpad justru berasaldari kalangan menengah ke atas. Dan yang dua puluhpersen sisanya tidak pernah luput dari perhatiankami," katanya.Hadi juga membantah kalau pihaknya tidak pernahtransparan dalam masalah dana. "Sebagai universitasyang masih mendapat subsidi dari pemerintah, tentunyaada mekanisme auditing dari instansi berwenang seperti BPKP," kata Hadi.Rana Akbari Fitriawan, Uria - Tempo News Room