Kenapa Menteri Dahlan Kunjungi Peternak Sapi Tegal

Reporter

Minggu, 3 Februari 2013 18:52 WIB

Daging sapi. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Slawi - Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengunjungi peternakan sapi di Desa Bogares Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal. Meski kunjungan itu tak terkait dengan program kerja kementerian yang ia pimpin. "Ini hubungannya dengan swasembada program menteri pertanian," ujar Dahlan Iskan, Minggu 3 Februari 2013.

Kehadirannya itu, kata Dahlan, untuk membantu pemerintah memenuhi kebutuhan daging. Soalnya harga daging mulai turun hingga Rp 50 ribu per kilo bahkan di Sumatera Rp 20 ribu per kilo gram.

Menurut Dahlan, tahun depan ada tambahan 200 hingga 300 ribu ton daging sapi, lantaran produksi daging sapi dalam negeri yang merosot. Dahlan berpendapat harus ada solusi berupa insentif bagi peternak yang khusus mengembangkan diri dalam memproduksi daging. "Ini untuk memproduksi sapi lebih banyak," ujar Dahlan.

Ketua Persatuan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPKI) Kabupaten Tegal, Kahar Muzakir mengatakan Dahlan Iskan langsung terjun ke lokasi kandang sapi. "Pak menteri berdialog langsung mengenai hambatan dan kekurangan dalam memlihara sapi," ujar Kahar.

Menurut Kahar, ia diminta menteri Dahlan mengajukan proposal pemeliharaan dan pengembangan sapi di daerahnya.

Kampung Bogares di Kabupaten Tegal merupakan sentra peternak sapi yang sering dikunjungi oleh Menteri Pertanian Suswono. Peternak sapi di daerah tersebut sering mendapat kucuran bantuan yang diserahkan langsung oleh Suswono saat pulang ke kampung kelahirannya di Kabupaten Tegal. Di antaranya bantuan modal usaha bagi peternak setempat hingga Rp 4,5 miliar serta bantuan produksi dan bantuan pembuatan pupuk sebagai pengembangan di luar beternak sapi.

EDI FAISOL



Berita Lainnya:
Kementerian Pertanian Dituding Tahu Ada Permainan
Luthfi Diduga Berperan Besar Soal Suap Daging
Besok, KPK Mulai Periksa Saksi Suap Daging Impor
Yusuf Supendi: Konspirasi Suap Daging, PKS Mabuk
Bisakah Kasus Suap Impor Daging Seret Petinggi Kementerian Pertanian?

Berita terkait

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

54 menit lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

3 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

13 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

14 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

15 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

19 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

20 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

23 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

23 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

1 hari lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya