Walikota Palembang Addy Santana Putra dan istrinya Eva Ajeng. TEMPO/Parliza Hendrawan
TEMPO.CO, Palembang - Wali Kota Palembang, Eddy Santana, punya pembelaan khusus untuk istri mudanya, Eva Ajeng. Dulu dia mengakui sang istri memang seorang foto model seksi yang pernah tampil dalam beberapa majalah pria dewasa. "Tidak banyak yang tahu kalau istri saya juga seorang santri. Kita jangan hanya lihat sisi buruknya saja," kata Eddy Santana di Palembang, Rabu, 2 Januari 2012.
Menurut Eddy, profesi istri mudanya itu adalah masa lalu. "Saya harus jujur bahwa saya ini sekarang menjadi muridnya ibu dalam mengaji," kata Eddy.
Ihwal masa lalunya itu juga pernah disampaikan oleh Eva Ajeng beberapa waktu yang lalu pada Tempo. Sayangnya ketika ingin dikonfirmasi ulang, Ida Syahrul, salah seorang kerabatnya menyebutkan bila Eva tengah menjalani perawatan medis di kediamannya akibat mengalami gangguan pada lambung. "Maaf, Ibu belum bisa diganggu. Dia lagi dipasang infus karena ada gangguan pada lambungnya," kata Ida Syahrul, kerabat dekat Wali Kota Palembang itu.
Ketika itu Eva Ajeng, ibu muda dari kota hujan Bogor ini, mengaku pernah mondok pada enam pesantren berbeda di Pulau Jawa. Gontor pun pernah mencatat nama Eva sebagai santri di pesantren modern ini. Ada juga Pesantren Jabon Dipa, Cianjur, yang menggemblengnya sehingga dapat memperoleh ilmu agama, dari membaca Al-Quran huruf gundul hingga mahir menulis huruf Arab.
Sebelum akhirnya memutuskan untuk hijrah ke Jakarta, setidaknya ada enam pesantren yang pernah jadi tempatnya menimba ilmu agama. Dia mengaku bekal ilmu agama yang dia dapat itu baru terasa kini manfaatnya, terutama setelah menikah dengan Eddy.