Ratusan Rumah Terendam Banjir Bandang di Dompu
Editor
Bobby Chandra
Rabu, 26 Desember 2012 00:22 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Banjir bandang melanda Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, sejak kemarin sore, Senin, 24 Desember 2012. Akibatnya ratusan rumah di wilayah tersebut terendam.
"Banjir disebabkan meluapnya Sungai Laju dan Sungai Silo," kata Kepala Pusat Informasi, Data, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Sutopo Purwo Nugroho, lewat pesan singkat, Selasa, 25 Desember 2012.
Ratusan rumah tersebut berada di Desa Kandai II, Kecamatan Simpasai dan Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu. "Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam persitiwa tersebut," ujar Sutopo.
Adapun sebanyak 2.085 jiwa yang terdiri atas 567 kepala kelurga, tertahan di rumah akibat bencana tersebut. Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Dompu hingga kini masih mengevakuasi para korban yang tertahan di rumah.
Tim penyelamat pun melakukan pencegahan agar warga tidak hanyut terbawa arus, terutama warga yang tinggal di pinggir sungai. "ingga kini, tim di lokasi sedang melakukan pendataan," ujar Sutopo.
Evakuasi dan pendataan dilakukan BPBD bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Dompu, Satuan Polisi Pamong Praja, Kepolisian Resor, Komando Daerah Istrik Militer, dan Pemerintah Daerah.
Tim BPBD yang terdiri atas lima personel, tiba di lokasi kejadian dengan sebuah truk bermuatan bantuan berupa makanan, peralatan memasak, terpal, tikar, dan pakaian.
Bagi masyarakat yang ingin memperoleh informasi mengenai kondisi sanak saudara yang tinggal di Dompu, dapat menghubungi Kepala Pelaksana BPBD Dompu, Efendi, di nomor 0878-64166999.
SATWIKA MOVEMENTI