Karena IPAL, Bupati Banyuwangi Ditegur Menteri LH

Reporter

Senin, 12 November 2012 14:56 WIB

Abdullah Azwar Anas. TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, mengaku ditegur Kementerian Lingkungan Hidup atas unjuk rasa penolakan proyek instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di Kecamatan Muncar, Banyuwangi. "Muncar dianggap tidak aman," kata Anas dalam sidang paripurna di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banyuwangi, Senin, 12 November 2012.

Menurut Bupati Anas, gara-gara unjuk rasa itu, sejumlah proyek lain yang direncanakan untuk penataan kawasan Muncar terancam dicabut, seperti pembangunan rumah susun sewa sebesar Rp 15 miliar. Selain itu, megaproyek Minapolitan yang dicanangkan Kementerian Perikanan dan Kelautan juga akan ditarik.

Anas menjelaskan berdasarkan penelitian Universitas Airlangga, perairan Muncar sangat berbahaya karena tercemari limbah dari industri-industri pengolahan ikan. Karena itu, menurut dia, industri-industri besar diwajibkan membuat IPAL sendiri. Sedangkan industri kecil dan industri rumah tangga yang tidak mampu membuat IPAL diberi bantuan IPAL terpadu dari Kementerian Lingkungan Hidup. "IPAL juga permintaan dari masyarakat," kata dia.

Meskipun ada penolakan, Anas ngotot supaya proyek IPAL diteruskan. Dia khawatir bila proyek tersebut mandeg, pemerintah pusat akan menghentikan seluruh proyeknya. "Banyuwangi bisa di-black list," kata dia.

Sekitar 200-an warga Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, berunjuk rasa menolak pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) terpadu milik Kementerian Lingkungan Hidup senilai Rp 9,5 miliar.

Aksi unjuk rasa sempat diwarnai kericuhan saat massa berusaha masuk ke lokasi proyek. Sedikitnya delapan orang terkena pukulan aparat dari polisi dan Satpol PP.

Kordinator aksi, Suwandi, mengatakan pembangunan IPAL tersebut tidak layak karena hanya berjarak 4 meter dari pemukiman. Sejak dibangun pada 9 September 2012, sudah ada 21 rumah yang dindingnya retak.

IKA NINGTYAS



Berita Terkini:
Cacat Kaki, Soedirman Sempat Pesimis Jadi Tentara

Warga Banyuwangi Tolak Instalasi Pengolahan Limbah

El Qudsi: Kalau Terbukti Peras BUMN, Saya Siap Mundur

PPP: Rhoma Irama Artis dan Dai Tenar yang Terpuji

Berita terkait

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

7 Februari 2024

Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

Pada Hari Peduli Sampah Nasional 2024 ini, Kementerian Lingkungan Hidup mengusung tema "Atasi Sampah Plastik dengan Produktif."

Baca Selengkapnya

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

7 November 2023

Malaysia Batalkan RUU Polusi Asap Lintas Batas, Pilih Diplomasi dengan Indonesia

Malaysia membatalkan rencana usulan rancangan undang-undang polusi asap lintas batas.

Baca Selengkapnya

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

26 Oktober 2023

Undip dan Brin Kembangkan Pendeteksi Logam Berat dalam Limbah Industri

BRIN dan Universitas Diponegoro (Undip) menjalin kolaborasi riset untuk pengembangan metode alternatif pendeteksi logam di limbah industri.

Baca Selengkapnya

Formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk Lulusan SMK Sederajat, dari BIN hingga Kejaksaan

27 September 2023

Formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk Lulusan SMK Sederajat, dari BIN hingga Kejaksaan

Daftar formasi CPNS dan PPPK 2023 untuk lulusan SMK.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

19 September 2023

Cerita Warga Bekasi Kena Penyakit Kulit karena Air PAM, Sempat Dikira Sebab Udara Kotor

Menurut pelanggan Perumda Tirta Patriot itu, banyak warga Bekasi yang juga mengalami penyakit kulit karena air PAM, selain dirinya.

Baca Selengkapnya

Momen Presiden Jokowi Diberi Tas Kalung oleh Warga Papua

18 September 2023

Momen Presiden Jokowi Diberi Tas Kalung oleh Warga Papua

Jokowi sempat terdiam untuk menerima kalung itu, sebelum dia memakainya sendiri. Setelah Jokowi memakainya, pengunjung yang hadir sempat sorai.

Baca Selengkapnya

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

15 September 2023

Kali Bekasi Tercemar Limbah Industri Hitam dan Bau, Suplai Air PAM 40 Ribu Pelanggan Sudah 3 Hari Terhenti

Akibat suplai air PAM terhenti 3 hari, warga Bekasi terpaksa beli air isi ulang dan tidak mandi untuk menghemat air.

Baca Selengkapnya

Bentuk Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Jabodetabek, KLHK Siapkan Langkah Hukum

17 Agustus 2023

Bentuk Satgas Pengendalian Pencemaran Udara Jabodetabek, KLHK Siapkan Langkah Hukum

KLHK membentuk Satgas Pengendalian dan Supervisi Pencemaran Udara Jabodetabek. Siapkan langlah-langkah hukum.

Baca Selengkapnya

Kementerian Lingkungan Hidup Mulai Rutinkan Uji Emisi Kendaraan Bermotor Tekan Polusi Udara Jakarta

17 Agustus 2023

Kementerian Lingkungan Hidup Mulai Rutinkan Uji Emisi Kendaraan Bermotor Tekan Polusi Udara Jakarta

Kementerian Lingkungan Hidup akan secara rutin menggelar uji emisi kendaraan bermotor untuk menekan polusi udara Jakarta.

Baca Selengkapnya