TEMPO.CO , Yogyakarta - Ribuan bikers yang tergabung dalam Jogja Automotive Community (JAC) Yogyakarta menggelar syukuran hari jadi ke-10 tahun dan juga sukuran disahkannya Undang-undang Keistimewaan Yogyakarta melalui Jogja Automotive Carnival di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu 13 Oktober 2012.
Organisasi pecinta otomotif yang telah berdiri sejak 13 Oktober 2002 dan terdiri dari 90 klub dan komunitas itu akan mengemas ajang silaturahmi pecinta otomotif dengan rangkaian acara yang dikolaborasikan dengan tradisi.
Ketua Jogja Honda Clasic, Prasetyo mengatakan konsep wisata otomotif yang diusung misalnya dalam silaturahmi bikers itu para peserta wajib menggunakan busana yang melambangkan tradisi Yogya, seperti busana batik, lurik dan sorjan.
Setiap motor atau mobil yang dipamerkan juga akan mengikuti 'jamasan' atau pembasuhan dengan air bunga agar menjauhkan pemiliknya dari bencana. "Meski dibalut tradisi, atraksi para pecinta otomotif tetap akan dilangsungkan," kata Prasetyo, Jumat 12 Oktober 2012.
Jogja Automotif Community selama ini telah berkembang tak hanya di bidang otomotif saja tapi juga menjadi motor pergerakan wisata kreatif di Yogyakarta. Dengan ribuan anggotanya baik dari DIY dan luar daerah, setiap event yang dilaksanakan membuat sektor ekonomi di DIY turut terdongkrak.
