HUT RI Diperingati dengan Pameran Potret Pahlawan  

Reporter

Editor

Jumat, 17 Agustus 2012 00:14 WIB

Pengibaran sang saka merah putih pada upacara peringatan HUT RI ke-65 di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (17/8). Peringatan Kemerdekaan di Istana dipimpin langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Purwokerto - Komunitas Wedha's Pop Art Portrait (WPAP) Purwokerto punya cara berbeda untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI yang diperingati pada Jumat, 17 Agustus 2012. Sekumpulan anak muda yang ingin melawan lupa akan sejarah ini mengadakan pameran publik wajah pahlawan lokal Banyumas.

"Potret wajah pahlawan kami sajikan dalam bentuk seni WPAP, sebuah seni rupa asli Indonesia yang masuk dalam kategori pop art," kata Koordinator Pameran Wahyu Pujo Mulyono, Kamis, 16 Agustus 2012.

Ia mengatakan, dalam pameran bertajuk bertajuk "Cara Kami Mengenang Sejarah" ini sembilan tokoh asli Banyumas atau biasa disebut dengan pahlawan ngapakers akan dipajang gambarnya di 18 titik di kota Purwokerto. Para tokoh tersebut adalah Jenderal Soedirman, Jenderal Gatot Subroto, Jenderal R. Suprapto, Jenderal Soesilo Sudarman, Soepardjo Rustam, Brigjen Entjung, R. Sutedja, Dr. Angka, R. Wirjaatmaja.

Gambar mereka akan dipajang di setiap jalan yang memakai nama para tokoh tersebut sebagai nama jalan. Selain itu, sembilan tokoh tersebut akan dipajang di Taman Kota Andhang Pangrenan.

Pegiat WPAP Banyumas, Barlianto Danajati, yang juga pemain perkusi Band Lodse mengatakan masyarakat Banyumas masih merasa asing dengan tokoh pahlawan seperti Brigjen Entjung, R. Sutedja, Dr. Angka dan R. Wirjaatmaja. Padahal, nama mereka juga dijadikan nama jalan di Purwokerto.
Selain itu, sumbangan perjuangan mereka untuk republik juga tak kecil.

Koordinator Komunitas WPAP Banyumas, Erditya Daerstri Wiwobo, mengatakan pameran ini sekaligus peluncuran Komunitas WPAP Banyumas. "Komunitas WPAP Banyumas telah ditunjuk sebagai representasi komunitas WPAP untuk wilayah Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara dan Cilacap," katanya.

ARIS ANDRIANTO

Berita Terpopuler:
Gus Dur Dukung Ahok

SBY Gusar, Ini Klarifikasi Antasari Azhar

Sayang Cucu, Habibie Naik Jrangkon

Kirab Mobil Esemka, Jokowi Duduk Di Atap

Jusuf Kalla Dukung Pernyataan SBY Soal Century

Presiden SBY: Terima Kasih KPK

Sandi Dibunuh dan Diseret 200 Meter

Arsenal Terpaksa Jual Van Persie

Dirjen Pajak : Kami Tahu Jaringan Mafia Pajak

Hilal Bisa Dilihat Sabtu

Berita terkait

Belajar Sejarah, Ini 7 Rekomendasi Film Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2022

Belajar Sejarah, Ini 7 Rekomendasi Film Kemerdekaan Indonesia

Belajar sejarah tak melulu dari buku melainkan juga bisa lewat menonton film. Simak ulasannya di sini.

Baca Selengkapnya

Pelurusan Sejarah Ratu Kalinyamat Harus terus Diupayakan

5 Juni 2022

Pelurusan Sejarah Ratu Kalinyamat Harus terus Diupayakan

Menyosialisasikan perjuangan Ratu Kalinyamat lewat pagelaran seni-seni tradisional yang digemari masyarakat, harus terus ditingkatkan.

Baca Selengkapnya

Nasib Laksamana Maeda Usai Dukung Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2021

Nasib Laksamana Maeda Usai Dukung Kemerdekaan Indonesia

Laksamana Maeda dianggap pengkhianat karena mendukung kemerdekaan Indonesia. Bagaimana nasibnya?

Baca Selengkapnya

BM Diah, Wartawan Penyelamat Naskah Asli Proklamasi

16 Agustus 2021

BM Diah, Wartawan Penyelamat Naskah Asli Proklamasi

BM Diah mengatakan naskah asli teks proklamasi dibuang ke tempat sampah begitu saja usai diketik oleh Sayuti Melik.

Baca Selengkapnya

Askar Perang Sabil, Pasukan Pejuang Kemerdekaan Bentukan Muhammadiyah

16 Agustus 2021

Askar Perang Sabil, Pasukan Pejuang Kemerdekaan Bentukan Muhammadiyah

Ulama Muhammadiyah di Yogyakarta membentuk satuan Askar Perang Sabil (APS) untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya

AR Baswedan, Tokoh Keturunan Arab yang Berjuang untuk Kemerdekaan RI

14 Agustus 2021

AR Baswedan, Tokoh Keturunan Arab yang Berjuang untuk Kemerdekaan RI

AR Baswedan merupakan kakek dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Baca Selengkapnya

Mengenal Sukarni, Penculik Bung Karno ke Rengasdengklok

5 Agustus 2021

Mengenal Sukarni, Penculik Bung Karno ke Rengasdengklok

Sukarni bersama tokoh pemuda lainnya menculik Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdengklok jelang kemerdekaan Indonesia

Baca Selengkapnya

Kisah Kurir Kemerdekaan Pengirim Kabar Proklamasi 1945

17 Agustus 2017

Kisah Kurir Kemerdekaan Pengirim Kabar Proklamasi 1945

Dua bulan setelah Proklamasi 1945, Kepala Kepolisian Negara Raden Said Soekanto memberi tugas kepada pemuda-pemuda menyebarkan berita proklamasi.

Baca Selengkapnya

Amir Hamzah: Raja Penyair Pujangga Baru yang Mati Tragis

16 Agustus 2017

Amir Hamzah: Raja Penyair Pujangga Baru yang Mati Tragis

Amir Hamzah mempromosikan pentingnya kemerdekaan hingga ke dusun. Dibunuh karena dianggap pengkhianat.

Baca Selengkapnya

Infografis: Drama Menegangkan Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

31 Juli 2017

Infografis: Drama Menegangkan Seputar Proklamasi 17 Agustus 1945

Inilah catatan harian kita seputar Proklamasi 17 Agustus 1945. Ada kisah yang Anda belum tahu?

Baca Selengkapnya