TEMPO Interaktif, Singaraja:Lima dari sembilan Kepala Polres di jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Bali diganti. Mereka adalah Kapolres Karangasem, Klungkung, Gianyar, Tabanan, dan Buleleng. Pergantian itu diakui tepat waktu, khususnya berkaitan dengan upaya menyongsong pemilu presiden 5 Juli nanti. Demikian dijelaskan Kapolda Bali Irjen Made MangkuPastika di Singaraja usaii bertindak selaku inspekturupacara dalam acara serah terima jabatan KapolresBuleleng dari Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Moch.Safei kepada penggantinya AKBP Andi Loedianto, Jumat(30/4). "Pergantian para Kapolres ini tepat waktu.Karena bagi pejabat yang baru masih ada waktu sekitardua bulan untuk mengantisipasi gangguan keamanan yangmungkin ada saat pemilu presiden nanti," ucap Pastika kepada para wartawan yangmengerumuninya.Dia menjelaskan, secara umum konflik di Bali dipicu oleh dua hal. Pertama oleh masalah adat, dan yang kedua oleh pergesekan politik. Khusus masalahadat, konflik bisa terjadi setiap saat tidak tergantung ada atau tidak ada pemilu. Sedangkan konflik sosial yang dipicu oleh kepentingan politikmemang memperoleh momentumnya pada saat-saat pemilu.Jika pemilu usai, konflik sosial sebagai akibat kepentingan politik biasanya mereda.Kapolda berpesan kepada para Kapolresyang baru dilantik agar segera melakukan langkah-langkah antisipatif guna mengetahui secara dini ancaman dan gangguan yang mungkin ada. "Janganbiarkan anasir-anasir atau pihak-piahk tertentuberkembang sehingga mengganggu keamanan masyarakat,"tandasnya seraya menjelaskan bahwa khusus di Bali masalah keamanan relatif sangat peka karena bersinggungan dengan industri pariwisata sebagaiandalan perekonomian rakyat Bali. Kepada bawahannya, mengimbau agarjangan terlena dengan keamanan yang tercipta padapemilu legislatif 5 April lalu yang secara umum memang relatifaman.Boleh jadi, lanjut Kapolda, justru setelah pemilulegislatif selesai muncul ketidakpuasan baru akibattidak berhasil meraih kursi di lembaga legislatif."Bisa juga begitu. Khususnya bagi mereka yang tidakmemperoleh apa-apa dalam pemilu lalu akan memprovokasimassa untuk menciptakan gangguan kemanan. Karena itukami selalu dan akan terus waspada," katanya.Made Mustika Tempo News Room
Promosi Komisaris Jenderal Nanan Soekarna menjadi Wakil Kepala Kepolisian RI menggantikan Komjen Jusuf Manggabarani yang memasuki masa pensiun, membuat gerbong perwira tinggi di Kepolisian RI kembali bergerak.