Polisi Buru Penembak Misterius Poso

Reporter

Editor

Senin, 29 Maret 2004 12:22 WIB

TEMPO Interaktif, Poso: Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, sejak Minggu (38/3), memburu penembak misterius yang beraksi di Kelurahan Kawua, Kecamatan Poso Kota. Akibat penembakan di daerah itu, 27 Maret lalu, sekitar pukul 17.30 Wita, Jhon Cristian Tanalida, warga Kelurahan Kawua, tewas diterjang peluru.Juru Bicara Polda Sulteng, AKBP Agus Sugianto, kepada Tempo News Room, Senin (29/3), mengatakan, Polda Sulteng akan mengerahkan semua kemampuannya untuk menangkap hidupatau mati penembak misterius di kabupaten Poso. Pengungkapan kasus ini dinilai penting karena tiga bulan belakangan ini Poso makin mendekati normal dan warga Poso secara pelan sudah makin sadar akan pentingnya rasa aman di wilayahnya. Pemburuan terhadap pelaku penembak misterius tersebut, kata Sugianto, sebagai jawaban pihak Polda terhadap jaminan keamanan warga Poso. Ia tak mau berspekulasi, penembakan misterius tersebut merupakan bagian dari gangguan langsung pelaksanaan Pemilu di kabupaten bekas konflik tersebut. "Belum bisa disimpulkan kasus itu merupakan penggagalan Pemilu di Poso," Katanya. Pihak Polda Sulteng mengharap agar warga Poso tak terpancing dengan kasus penembakan ini. Polda juga meminta agar persoalan ini diserahkan ke pihaknya untuk mengusut tuntas. Jhon, 37 tahun, tewas di kebunnya saat mau mengambil air nira (saguer, bahasa Poso) dari pohon Enau. Jarak antara kebunnya dengan kota Poso dua kilometer. Kejadiannya diperkirakan pukul 17.30 Wita. Korban tewas setelah kena timah panas dibagian punggung tembus ke dada. Sugianto melanjutkan, adik korban, Nyong Tanalida, 27 tahun, yang bersebelahan kebun pertama kali mendengar letusan senjata. Mendengar suara tembakan berasal dari kebun kakaknya, Nyong langsung lari ketakutan menuju rumah korban menemui istri Jhon. Nyong menanyakan keberadaan kakaknya. Istri korban menjawab dia sedang di kebun. Nyong lalu melapor ke ketua RT setempat. Bersama ketua RT dan warga lainnya berangkat menuju kebun korban. Karena hari sudah gelap warga lalu memutuskan menghentikan pencarian tersebut. Keluarga korban selanjutnya melapor ke Polsek Poso Kota dan seterusnya disampaikan ke Polres Poso. Pukul 21.00 Wita, Kapolres Poso, AKBP Abdi Darma dibawah guyuran hujan melakukan penyisiran. Sekitar satu jam kemudian korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Malam itu juga korban dibawa ke rumah sakit Poso untuk diotopsi. Sementara itu, diperbatasan antara kabupaten Poso dan kabupaten Parigimoutong, tepatnya di desa Meliali, Sabtu (27/3) malam, ditemukan bom aktif di depan sebuah geraja di desa tersebut. Bom yang disimpan dalam tas berjenis low eksplosif. Pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga desa yang terkenal karena kayu ebony masih banyak tumbuh. Ia curiga karena benda yang dibungkus tas warna hitam itu diletakkan di depan pintu gereja. Sumber di Polres Poso mengatakan, malam itu juga bom yang berukuran 40 x 20 cm itu diledakkan oleh tim Jihandak Brimob Palu yang di BKO di Polres Poso dengan cara disposal (diledakkan dalam tabung).Darlis Muhamad - Tempo News Room

Berita terkait

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

1 jam lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

1 jam lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

3 jam lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

3 jam lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

3 jam lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

23 jam lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

6 hari lalu

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

Dua pelaku penembakan di Memphis Amerika Serikat masih dalam pengejaran polisi. Belum diketahui motif penembakan.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

12 hari lalu

Pembunuhan di Bandara Kuala Lumpur, Masih Ingat Kematian Kim Jong Nam Adik Kim Jong Un di Sini?

Terjadi penembakan di Bandara Kuala Lumpur. Di tempat ini pula pada 2017 terjadi kasus pembunuhan Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pusat Perbelanjaan Westfield Bondi Junction, Lokasi Penusukan Massal di Australia

13 hari lalu

Mengenal Pusat Perbelanjaan Westfield Bondi Junction, Lokasi Penusukan Massal di Australia

Pada Sabtu, 13 April 2024 terjadi penusukan massal di salah satu pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Australia yang menewaskan 6 orang.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Danramil Aradide di Papua, TNI: OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat

15 hari lalu

Pembunuhan Danramil Aradide di Papua, TNI: OPM Lakukan Pelanggaran HAM Berat

Komandan Koramil Aradide, Paniai, Papua Letda Oktovianus Sokolray tewas ditembak anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM)

Baca Selengkapnya