Foto lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Super Jet 100 yang diambil menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU dengan pilot Mayor Pnb Levi dari Lanud Atang Sanjaya, Bogor di kawasan Gunung Salak, Jawa Barat, (10/5). ANTARA/TNI AU
TEMPO.CO, Bogor -- Sebanyak 60 personel tim gabungan dikerahkan menyisir punggung Gunung Salak dari posko Pasirjaya, Cigombong, Kabupaten Bogor. Tim dibagi dalam dua bagian menuju lokasi yang diperkirakan pesawat Sukhoi Superjet 100 RA-36801 jatuh.
Menurut Ajun Komisaris Besar Sutrisno, Kepala Detasemen Satuan II Pelopor Brigade Mobil Markas Besar Kepolisian RI, tim dikerahkan setelah mendapat informasi Badan SAR Nasional bahwa helikopter pemantau menemukan puing-puing di daerah tersebut.
"Kami masih belum bisa memastikan titik jatuh, tapi masih dalam proses pencarian. Namun ada panduan dari hasil penyisiran helikopter sehingga kita menuju satu titik," ujar Sutrisno di Bogor, 10 Mei 2012.
Uji terbang pesawat komersial buatan Rusia jatuh di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Pesawat berisi 45 orang itu hilang kontak sejak pukul 14.33 WIB kemarin, setelah 21 menit lepas landas dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma.
Belum diperoleh kejelasan penyebab nahasnya Sukhoi. Yang pasti, pesawat buatan Rusia ini ditemukan dalam keadaan hancur setelah menabrak tebing di kawasan Gunung Salak. Seluruh penumpang, termasuk delapan awak pesawat asal Rusia, diperkirakan tidak ada yang selamat.
