TEMPO.CO, Banda Aceh - Staf Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Banda Aceh Sahlan mengatakan banyak warga yang masih menunggu keputusan BMKG Aceh sebelum berani masuk ke tempat tinggal mereka. "Ini terkait dengan status potensi tsunami yang belum kami cabut," katanya saat dihubungi Tempo pada Rabu, 11 April 2012.
Apalagi sampai saat ini gempa susul-menyusul baik besar maupun kecil masih terjadi. Saat ini, dalam pantauan Tempo, warga berkumpul di sekitar jalan. "Ada juga yang berlari menuju kantor kami (BMKG) karena kantor kami ada di bukit," ucapnya. Kantor BMKG Aceh berada di daerah Matai yang menurut Sahlan ada di daerah perbukitan.
BMKG Aceh masih menunggu perkembangan untuk mencabut status potensi karena masih sering terjadi gempa susulan. "Barusan juga ada gempa dengan kekuatan sekitar 5 skala Richter," kata Sahlan.
Sore tadi terjadi gempa 8,7 skala Richter di sekitar Banda Aceh sekitar pukul 15:38 WIB. Masyarakat sendiri mendapatkan informasi bahwa tsunami datang satu jam setelah gempa tersebut jadi.
MUSTAFA SILALAHI | SYAILENDRA
Berita terkait
Sirene Tak Bunyi, Warga Aceh Evakuasi dengan Tertib
Jejak Gempa di Aceh dan Sekitarnya
Aceh Bantah Isu Air Pasang
Gempa, Susi Air Bisa Mendarat di Simeulue
BMKG Ralat Kekuatan Gempa Aceh
Gempa Aceh, Marzuki Alie Minta Anggota DPR Berdoa
BMKG Medan Imbau Warga Pantai Barat Waspada
Gempa Aceh, SBY: Semua 'Under Control'
Isu Tsunami, Warga Pesisir Lari ke Arah Gunung
Berita terkait
BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia
9 jam lalu
Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.
Baca SelengkapnyaPacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang
12 jam lalu
Pacitan diguncang gempa bumi dengan magnitudo M5,0, Selasa, 7 Mei 2024 pukul 10.34 WIB.
Baca SelengkapnyaPeneliti BRIN Identifikasi Indikator Potensi Gempa Bumi di Sumatera Paling Selatan
1 hari lalu
Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN melakukan penelitian untuk mengidentifikasi indikator potensi gempa bumi di Sumatera bagian paling selatan.
Baca SelengkapnyaBima NTB Diguncang Gempa Magnitudo 4,9, Dampak Pergerakan Lempeng Indo-Australia
3 hari lalu
Gempa M4,9 di area Bima, NTB, dipicu aktivitas lempeng Indo-Australia. Tidak ada gempa susulan dan tidak berpotensi tsunami.
Baca SelengkapnyaWarga Jawa Barat Rasakan 6 Gempa Sepanjang April 2024, Sebenarnya Terjadi 106 Kali
3 hari lalu
BMKG mencatat 106 kali gempa di Jawa Barat pada April 2024. Dari 6 guncangan yang terasa, gempa Garut M6,2 jadi yang paling besar.
Baca SelengkapnyaBPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela
6 hari lalu
Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.
Baca SelengkapnyaGempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan
6 hari lalu
BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.
Baca SelengkapnyaGempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate
7 hari lalu
BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.
Baca SelengkapnyaIntensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana
7 hari lalu
Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.
Baca SelengkapnyaRekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig
7 hari lalu
Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.
Baca Selengkapnya