TEMPO.CO, Bandar Lampung - Gubernur Lampung Sjachroedin Zainal Pagaralam menyatakan peristiwa anarkistis berupa pembakaran aset PT Barat Selatan Makmur Investindo (BSMI) berdampak buruk terhadap iklim investasi di Lampung. “Mestinya aparat keamanan bisa melakukan tembak di tempat jika mereka sudah tidak lagi menghormati hukum yang berlaku,” kata Sjachroedin di ruang kerjanya, Selasa, 28 Februari 2012.
Menurut Oedin, sapaan akrabnya, aksi itu telah membuat kalangan investor di Lampung kembali dicekam ketakutan. Mereka sudah meminta perlindungan ke pemerintah untuk pengamanan investasi. “Para investor yang kebanyakan dari sektor perkebunan dan perikanan resah dengan tuntutan pencabutan hak guna usaha (HGU). Padahal pencabutan HGU tidak bisa sembarangan,” katanya.
Oedin menduga aksi 500-an warga dari Desa Sri Tanjung, Nipah Kuning, dan Kagungan Dalam, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji, yang membakar ludes pabrik dan perkantoran milik PT BSMI karena ada provokator yang bermain. Provokator dengan sengaja mengirim pesan pendek berantai soal akan kedatangan tentara dan isu pemerintah pusat akan mencabut HGU. “Padahal isu itu tidak benar,” ujarnya.
Mantan Kepala Polda Jawa Barat itu mengatakan Pemerintah Kabupaten Mesuji, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Mesuji, perwakilan warga, dan PT Barat Selatan Makmur Investindo tengah gencar melakukan penyelesaian konflik. Perusahaan mau mengajak warga untuk bermitra dalam hubungan inti dan plasma.
“Padahal sudah ada identifikasi masalah, rencana pengukuran lahan yang akan dikelola masyarakat. Tapi semua berantakan karena ada kelompok masyarakat yang meminta HGU dicabut,” katanya.
Menurut Oedrin, pemerintah daerah tidak bisa mencabut HGU PT BSMI, meski TGPF merekomendasikan pembekuan sementara terhadap izin perusahaan. Pencabutan HGU hanya bisa melalui pengadilan. "Mereka yang menolak HGU dicabut itu para preman kampung,” ucapnya.
Oedin mengakui PT BSMI sudah berkali-kali menemuinya. "Mereka berencana hengkang, tapi terus saya tahan,” ujarnya.
Kepolisian Daerah Lampung hingga kini belum menetapkan tersangka berkaitan dengan kasus pembakaran PT BSMI pada 25 Februari 2012 lalu. “Polisi berhati-hati untuk menghindari gejolak susulan,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Sulistyaningsih.
NUROCHMAN ARRAZIE
Berita terkait
BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini
3 jam lalu
BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya
15 jam lalu
Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.
Baca SelengkapnyaIni 7 Manfaat Utama Investasi
2 hari lalu
Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan Ungkap 40 Pabrik Asal Tiongkok Produksi Baja Ilegal di Tanah Air
2 hari lalu
Zulhas menyayangkan baja tak sesuai standar mutu masih diproduksi di Indonesia dengan alasan investasi.
Baca SelengkapnyaKejagung Tegaskan Penyitaan dalam Kasus Korupsi Timah Bukan untuk Hentikan Eksplorasi yang Merugikan Masyarakat
5 hari lalu
Kejagung menjelaskan kerugian kasus korupsi timah yang mencapai Rp 271 Triliun.
Baca SelengkapnyaNilai Rupiah Ditutup Menguat pada Perdagangan Akhir Pekan
5 hari lalu
PT Laba Forexinfo Berjangka Ibrahim Assuaibi mencatat, mata uang rupiah ditutup menguat dalam perdagangan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaApindo Sebut Keputusan MK dalam Sengketa Pilpres Berdampak Positif bagi Investasi dan Dunia Usaha
5 hari lalu
Asosiasi Pangusaha Indonesia atau Apindo merespons soal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) menolak seluruh gugatan dalam sengketa Pilpres.
Baca SelengkapnyaAustralia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur
6 hari lalu
Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bicara Transisi Energi: Butuh Investasi Sangat Besar
7 hari lalu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, investasi untuk mewujudkan transisi energi sangatlah besar.
Baca SelengkapnyaKominfo Ungkap Kisaran Rencana Investasi Microsoft di Indonesia, Lebih dari Rp 14 Triliun?
7 hari lalu
Menkominfo Budi Arie mengungkap Microsoft akan menggelontorkan investasi dengan nilai yang cukup besar di Tanah Air. Berapa nilainya?
Baca Selengkapnya